Lembaga Pengawal, Pendamping Desa, dan Masyarakat Komitmen Kawal Program Bupati Menuju Mamasa Mandiri Sejahtera

jppos.id.sulbar. Mamasa Minggu 19 Oktober 2025. Sejumlah lembaga bersama pendamping desa di Kabupaten Mamasa menggelar diskusi bersama di Rumah Jabatan Bupati Mamasa, Jumat (17/10/2025).
Kegiatan tersebut membahas realisasi Dana Desa tahun anggaran 2025 serta memperkuat sinergi antar-lembaga dalam mengawal kebijakan pembangunan di tingkat desa.

Pertemuan ini dihadiri oleh Pendamping Desa Ario, Ketua Lembaga Investigasi dan Badan Pengawas Aset Negara (LI Bapan), Ketua Lembaga Pengawasan Reformasi Indonesia (LPRI) Kabupaten Mamasa, Ketua Komisaris Cabang Lembaga Pengawal Kebijakan Pemerintah dan Keadilan (LPKPK), serta Kepala Desa Pebassian.

1

Diskusi berlangsung dinamis, membahas berbagai persoalan teknis dan administratif terkait keterlambatan pencairan Dana Desa tahap kedua. Para peserta sepakat untuk meningkatkan koordinasi lintas lembaga, memperkuat komunikasi antara pemerintah desa dan pendamping, serta memastikan penggunaan dana berjalan transparan dan sesuai aturan.

Dalam pernyataannya, Ketua Komisaris Cabang LPKPK Kabupaten Mamasa, Ketua LI Bapan, dan Ketua LPRI Kabupaten Mamasa menyampaikan komitmen bersama masyarakat Mamasa untuk mengawal, mengawasi, dan menyukseskan program kebijakan Bupati Mamasa, Welem Sambolangi, dalam mewujudkan visi Mamasa Mandiri Sejahtera (Mamase).

> “Kami bertekad mendukung kebijakan pembangunan daerah dengan tetap menjaga prinsip transparansi, partisipasi, dan akuntabilitas publik agar seluruh program benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujar perwakilan lembaga tersebut dalam pernyataan bersama.

Sementara itu, Pendamping Desa Ario menegaskan bahwa pendamping desa akan terus menjalankan perannya dalam memberikan dukungan teknis dan administratif bagi pemerintah desa.

> “Kami terus memastikan agar proses pembangunan di desa sejalan dengan kebijakan pemerintah daerah dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Pertemuan tersebut ditutup dengan kesepakatan bersama untuk memperkuat kerja sama lintas lembaga, mempercepat proses pencairan Dana Desa, serta mendukung penuh visi Mamasa Mandiri Sejahtera (Mamase) sebagai wujud kemajuan dan kemandirian masyarakat Mamasa.(Herman.P)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *