Banjir Landa Kecamatan Nanga Tayap dan Tiga Kecamatan di Kabupaten Ketapang Lainnya

JPPOS.ID | KETAPANG – Curah hujan dengan intensitas tinggi di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, membuat setidaknya empat kecamatan tergenang air.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ketapang, Yunifar Purwantoro Mengatakan, bahwa saat ini petugas BPBD sudah berada di beberapa lokasi terdampak banjir guna melakukan pendataan warga yang terdampak banjir.

Dikatakan Yunifar, berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Ketapang, empat kecamatan yang terdampak banjir diantaranya Kecamatan Sandai, Jelai Hulu, Nanga Tayap dan Kecamatan Sungai Laur.

Ketinggalan air mulai rata 50 centi meter di jalan. Data sementara, ada 40 rumah yang terendam. Data akan terus berubah seiring proses pendataan di lapangan,” ungkap Yunifar, Sabtu (4/9/2021).

Data yang didapat oleh Tim jppos.id melalui rekanan sesama jurnalis yang saat ini sedang bertugas di Kabupaten Ketapang.
Nur imam (30), memberitahukan informasi yang ia dapat dari pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupeten Ketapang, Minggu, (5/9/2021).

Sedangkan sebuah postingan yang diunggah di laman Facebook milik ASsitompul Simamora melaporkan dari Polsek Nanga Tayap, Bahwa situasi Polsek Nanga Tayap saat ini dalam keadaan banjir dan ketinggian lebih dari 1 meter.

Sehingga untuk pelayanan dialihkan ke asrama, melihat debet air yang terus bertambah dan belum ada tanda-tanda banjir akan segera usai. banjir juga merambah sampai ke permukiman asrama sehingga semua penghuni asrama terpaksa harus mengungsi.

Hingga berita ini dibuat, unggahan ASsitompul Simamora di Facebooknya sudah dibagikan lebih dari 8 kali, dikomentari lebih dari 194 komentar, dan yang memberikan emoticon sebanyak 181 orang. (Iz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *