JPPOS.ID | MEMPAWAH – Ketua DPW Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kalbar, Susanto menyatakan seauai amanah Munas IX LDII 7 – 8 April 2021 lalu, mengharapkan jajaran LDII membantu pemerintah menangani problematika sosial kemasyarakatan. “Hal inilah yang melatarbelakangi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kalbar bersilaturahim dengan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhalan) XII/Pontianak,” ujarnya, Jumat 21 Mei 2021 kepada wartawan.
Dirinya mengungkapkan kompleksitas permasalahan sosial terus meningkat, dan insya Allah LDII ambil peran. “LDII insya Allah ambil peran dengan fokus delapan bidang sebagai kontribusi membantu pemerintah menangani kompleksitas permasalahan sosial kemasyarakatan,” ujarnya.
Dalam menjalankan delapan program itu, sinergisitas antara LDII dan kelembagaan pemerintah dan aparat sangat diperlukan. “Untuk sebuah hasil maksimal atas program yang akan dijalankan, maka LDII tidak bisa berjalan sendiri, dan perlu sinergi dengan lembaga lain,” tegas Susanto.
Didampingi Ketua DPD LDII Kab Mempawah, M. Yusuf Abdullah dan fungsionaris Edi Jumadi, saat ini LDII tengah meningkatkan dakwah bil hal, tanpa mengesampingkan metode dakwah yang lain. “Dakwah bil hal cara LDII memberikan kemanfaatan. Dengan tindakan yang dilakukan baik secara personal ataupun intitusional diharapkan menjadi kontribusi positif,” kata dia.
Karena peran dan posisinya yang cukup strategis, dengan keberadaan batalyon marinir, tentu LDII merasa berkepentingan untuk bersilaturahim. “Secara pribadi manfaat keberadaan batalyon sudah kami rasakan, maka baik pribadi maupun atas nama pimpinan LDII, kami berterimakasih dan semoga lain kesempatan bisa berkolaborasi,” ungkap Susanto.
Sedangkan Komandan Yonmarhalan XII/Pontianak, Mayor (Mar) Anton Koerniawan, M. Tr. Opsla mengaku senang menerima kedatangan rombongan LDII. “Saya terima kasih sudah bersilaturahim di Mako Yonmarhalan. Dan ternyata keberadaan batalyon telah dirasakan manfaatnya,” kata dia.
Ajakan kerjasama tentu disambut positif selama sesuai dengan bidang tugasnya. “Selama itu sesuai bidang tugas, ajakan kolaborasi oleh LDII dapat dilakukan, seperti penguatan wawasan kebangsaan, dan lingkungan hidup,” ujarnya.