JPPOS.ID, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. didampingi Panglima Komando Armada I (Pangkoarmada I) Laksda TNI Abdul Rasyid, S.E., M.M. menyambut KRI Sultan Hasanuddin (SHN)-366 yang kembali ke tanah air setelah selesai menjalankan misi perdamaian PBB selama 16 bulan sebagai Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI Kontingen Garuda XXVIII-L/UNIFIL TA. 2019 Lebanon di Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (20/5/2021).
Dalam sambutannya kepada seluruh prajurit KRI Sultan Hasanuddin-366 dibawah pimpinan Letkol Laut (P) Ludfy, ST., MMDS, Kepala Staf Angkatan Laut mengatakan, “Selamat kepada seluruh prajurit yang telah dengan sukses melaksanakan misi perdamaian PBB, tergabung dalam Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI Kontingen Garuda XXVIII-L/UNIFIL Lebanon”
“Mulai dari kerangkatan hingga kembali ke tanah air para prajurit telah melaksanakan tugas dengan baik sebagai duta-duta bangsa, diplomat bangsa dan sebagai prajurit TNI Angkatan Laut yang menjadi kebanggan bersama, kebanggan seluruh keluarga besar TNI Angkatan Laut” lanjut Kepala Staf TNI Angkatan Laut.
Kasal berharap agar seluruh prajurit selalu tetap memelihara kesiapan KRI Sultan Hasanuddin-366 seperti yang telah diperlihatkan dalam 16 bulan melaksanakan misi perdamaian PBB di Lebanon. Kedepan TNI AL harus selalu siap apabila diminta untuk mengirim pasukan-pasukan perdamaian seperti yang telah dilaksanakan oleh KRI Sultan Hasanuddin-366.
Saat ini, KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)-367 telah menggantikan KRI Sultan Hasanuddin (SHN)-366 bertugas sebagai Satgas MTF TNI Konga XXVIII-M/UNIFIL di Lebanon dimana pada awal April lalu telah dilaksanakan tradisi penyerahan bendera PBB melalui prosedur Replenishment at Sea (RAS) di laut Mediterania, Lebanon. KRI SHN-366 mengirimkan Welcome Package dan bendera PBB kepada KRI SIM-367, yang merupakan simbol estafet penugasan serta bentuk penghormatan kepada Kapal Perang Republik Indonesia yang akan bergabung dalam Satgas MTF UNIFIL.
