Jppos.id || Demak – Polres Demak, Jawa Tengah meningkatkan intensitas pengamanan dengan mengerahkan kekuatan personelnya untuk mengawasi lokasi rawan kriminalitas saat bulan Ramadhan.
Kapolres Demak AKBP Muhammad Purbaya mengimbau warga di wilayah Kabupaten Demak untuk mewaspadai aksi kejahatan yang biasanya marak terjadi saat Ramadhan dan menjelang Idul Fitri 1445 H.
“Saat ini kondisi Kamtibmas di wilayah hukum Polres Demak sangat kondusif. Namun selama bulan Ramadhan kami memperketat pengamanan, khususnya di lokasi-lokasi yang selama ini dikenal rawan tindak kejahatan seperti perbankan, toko emas dan pusat perbelanjaan,” kata Kapolres Demak, AKBP Purbaya di Mapolres Demak, Kamis (28/3/2024).
“Langkah ini kami lakukan sebagai tindak lanjut instruksi pimpinan agar di wilayah kesatuan masing masing meningkatkan pengamanan untuk mengantisipasi tindak kriminalitas saat Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri,” lanjutnya.
Selain itu, dikatakan Purbaya, pihaknya mengimbau masyarakat, para remaja dan kelompok-kelompok terkait untuk menghentikan praktik perang sarung, tawuran serta menyalahkan petasan. Sebab tindakan tersebut dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
Perang sarung, marak terjadi di kalangan remaja usia belasan dan dapat memicu gelombang aksi tawuran antar kelompok remaja. Fenomena saat bulan Ramadhan ini dikhawatirkan menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Kami mengimbau kepada seluruh remaja dan kelompok-kelompok lain untuk menghentikan kegiatan yang dapat merugikan ini. Menyalakan petasan, perang sarung dan tawuran hanya akan membawa dampak buruk bagi kita semua,” ungkapnya.
Ia menambahkan, pihaknya meminta dukungan masyarakat untuk menjaga Kamtibmas disepanjang bulan suci Ramadan, serta berpesan agar masyarakat tidak melakukan hal-hal yang dapat mengganggu ibadah puasa.
“Oleh karena itu kami meminta dukungan semua pihak untuk bahu membahu mewujudkan keamanan dan ketertiban serta menjaga situasi kondusif di Kabupaten Demak,” pungkasnya.
Munthohar_Ershi (CHIN)