JPPOS.ID ||Mandailing Natal – Wanita berinisial SN ditangkap di Simpang Panton. Dia diduga membunuh janda di Kampung Sawah, Kecamatan Natal, Madina, Selasa (2/1/2024). (FOTO: ISTIMEWA)
Mayat janda bernama Sartiah (62) yang ditemukan di pinggir parit sekitar bangunan madrasah di Kampung Sawah, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), diduga korban pembunuhan bermotif perampasan emas. Warga menemukan mayat korban pada Selasa (2/1/2024) sekitar pukul 13.30 WIB.
Mayat wanita itu kali pertama ditemukan oleh Ludin, warga setempat. Menurut warga, rumah korban tidak jauh dari lokasi mayatnya ditemukan. Saat ditemukan ada bekas luka benturan benda tumpul di bagian kepala korban. Tubuh korban juga berlumuran darah. Warga menduga wanita itu korban pembunuhan.
Warga kemudian melaporkan penemuan mayat itu ke Polsek Natal. Tak lama berselang, polisi mendatangi lokasi penemuan mayat. Polisi kemudian membawa mayat wanita malang itu ke Rumah Sakit Husni Thamrin Natal.
Mayat janda bernama Sartiah (62) ditemukan di pinggir parit sekitar bangunan madrasah di Kampung Sawah, Kecamatan Natal, Madina, Selasa (2/1/2024). (FOTO: ISTIMEWA)
Lantaran mencurigai mayat wanita yang ditemukan merupakan korban pembunuhan, warga bersama polisi setempat berjaga-jaga dan mengepung Kampung Sawah untuk mencari pelaku pembunuhan.
Berselang dua jam kemudian, sekitar pukul 15.30 WIB, warga bersama polisi menemukan seorang wanita di Simpang Panton wilayah PTPN IV. Warga menduga wanita itu yang membunuh Sartiah.
Warga pun langsung menghakimi wanita yang juga berstatus janda itu hingga babak belur. Tak lama kemudian, polisi membawa wanita itu ke Rumah Sakit Husni Thamrin Natal untuk mendapatkan perawatan.
Menurut warga setempat, wanita yang dicurigai pelaku pembunuhan itu berasal dari Aceh dan baru satu tahun terkahir menetap di Kampung Sawah.
Sebagian warga menduga, motif pembunuhan itu berlatar belakang perampasan emas. Pasalnya, korban mengenakan kalung emas dan menyimpan beberapa perhiasan emas lainnya.
Plt. Kapolsek Natal Iptu Akmaluddin, SH, MH, membenarkan penemuan mayat wanita tersebut. Dia juga membenarkan kepolisian dibantu warga telah menangkap wanita berinisial SN (50) yang diduga pelaku pembunuhan.
“Untuk sementara terduga pelaku masih dirawat di Rumah Sakit Husni Thamrin. Jadi, kami belum bisa menggali informasi lebih dalam dari SN,” Selasa (2/1/2024).
Menurut Akmal, berdasarkan keterangan sejumlah warga, termasuk orang yang kali pertama menemukan mayat wanita itu, korban diduga kuat dieksekusi oleh di rumah terduga pelaku yang tidak jauh dari lokasi penemuan mayat.
“Kami masih mengumpulkan bukti-bukti yang lebih lengkap. Motifnya belum diketahui secara pasti. Untuk sementara baru itu informasi yang dapat kami sampaikan,” tutur Akmal.
Editor namlis jpp
Wakabiro madina.