Kisah Penambang Sampan di Kota Pontianak, yang Sepi Penumpang Sejak Pandemi Covid-19 Melanda

JPPOS.ID | PONTIANAK – Sungai Kapuas merupakan salah satu diantara Destinasi Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat dan sebagai sumber mata pencarian Para Penambang Sampan yang hidup di bantaran Sungai Kapuas.

Saat ditemui di Steher Pasar Kapuas indah,
Penambang Sampan Pak Karim sapaan akrabnya (51) Sabtu (9/10/2021) Sore.

Berkata, Ia beroperasi pada Sore hari Pukul 14.30 Wib dan apabila di pagi dan siang hari ada yang ingin menggunakan jasa nya ia tetap bersedia mengantarkan.

Ia berkata sepi sekali penumpang selama Pandemi Covid-19 Melanda, bahkan beberapa hari kemarin tidak ada penumbang yang ingin menyeberang.

Kadang satu hari ia hanya dapat 50 ribu karena yang naik sampan ongkosnya satu orang 5 ribu, kalo lagi rame bisa sampai 100 ribu, belum termasuk bensin,” ucapnya.

Karim berkata sebelum pandemi biasanya ramai para pelancong yang ingin menaiki sampan untuk berputar mengelilingi Sungai Kapuas.

Biasa dapat 200-300 ribu perhari,” ucapnya.

Dalam keadaan Pandemi Covid-19 begini Karim mengeluh karena tidak ada kepastian penumpang yang menaiki sampan.

Kadang mau pulang kerumah malu tidak membawa uang,” ucap Karim dengan lirih.

Dirinya berharap agar Pemerintah Setempat bisa memperhatikan kembali nasib Para Penambang Sampan, terkait pendapatan masyarakat yang sangat menurun drastis karena Pandemi Covid-19 melanda. (Iz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *