JPPOS.ID || JAKARTA – “TNI Angkatan Laut dalam hal ini Koarmada I telah menyiagakan KRI Semarang-594 untuk memberikan pasokan oksigen ke daerah-daerah kepulauan di luar Jawa yang membutuhkan oksigen ditengah meningkatnya kebutuhan oksigen akibat lonjakan kasus penderita Covid-19.” Ungkap Panglima Koarmada I (Pangkoarmada I), Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah, S.E., M.A.P. usai menyampaikan arah kebijakan pada Entry Briefing Pangkoarmada I mengawali tugasnya kepada seluruh jajaran, baik yang hadir langsung maupun melalui video conference di Gedung O.B. Syaaf Mako Koarmada I. Selasa (10/8/21).
Hal ini disampaikan terkait dengan adanya permintaan mendesak pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan semakin menipis dan langkanya pasokan oksigen sejak pertengahan Juli lalu di wilayah Bangka Belitung.
Lebih lanjut Laksda TNI Arsyad mengatakan bahwa permintaan yang ditujukan kepada TNI AL ini, direspon secara cepat oleh Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono, S.E.,M.M. dengan memerintahkan kepada saya agar mengerahkan Kapal Perang jenis kapal Rumah Sakit, KRI Semarang-594 untuk mendukung kebutuhan oksigen di Bangka Belitung.
“Sebagai Kapal Perang yang berfungsi sebagai Kapal Rumah Sakit unsur Koarmada I KRI Semarang-594 dilengkapi dengan generator oksigen yang mampu memproduksi oksigen sebanyak 75 ribu liter oksigen dalam waktu 24 jam.”ungkapnya.
Ditempat terpisah saat menyambut kedatangan KRI Semarang-594, Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Bangka Belitung, Kolonel Laut (P) Fajar Hernawan mengatakan kehadiran KRI Semarang-594 di Belitung ini untuk mendukung supply oksigen di wilayah Bangka Belitung yang telah menipis sejak pertengahan Juli lalu.
“10 tabung kapasitas 6.000 liter berisi Oksigen langsung diturunkan dari KRI Semarang-594 untuk didistribusikan pada rumah sakit-rumah sakit yang membutuhkan, kemudian 124 tabung kosong dikirim menggunakan LCU (landing Craft Utility) untuk diisi ulang di atas KRI Semarang-594 yang memiliki generator pengisian tabung oksigen,” lanjutnya.
Sementara itu Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menngapresiasi dan berterimakasih kepada TNI AL yang dalam waktu 1 X 24 jam telah merespon permintaan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Terkait dengan kondisi di Pulau Belitung saat ini pihaknya terus berupaya mendorong ketersediaan oksigen bagi masyarakat terkonfirmasi Covid-19, termasuk kepada TNI AL dalam hal in Lanal Bangka Belitung,” ungkap Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Bapak Abdul Fatah.
“Tanggal 8 Agustus kemarin saya menerima informasi dan permintaan dukungan dari Gubernur dan Wakil Gubernur, hari ini tanggal 9 Agustus KRI Semarang-594 sudah tiba di perairan Belitung untuk memberikan pasokan Oksigen bagi masyarakat Bangka Belitung yang membutuhkan.” Tutup Danlanal, Kolonel Laut (P) Fajar Hernawan.
“TNI Angkatan Laut dalam hal ini Koarmada I telah menyiagakan KRI Semarang-594 untuk memberikan pasokan oksigen ke daerah-daerah kepulauan di luar Jawa yang membutuhkan oksigen ditengah meningkatnya kebutuhan oksigen akibat lonjakan kasus penderita Covid-19.” Ungkap Panglima Koarmada I (Pangkoarmada I), Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah, S.E., M.A.P. usai menyampaikan arah kebijakan pada Entry Briefing Pangkoarmada I mengawali tugasnya kepada seluruh jajaran, baik yang hadir langsung maupun melalui video conference di Gedung O.B. Syaaf Mako Koarmada I. Selasa (10/8/21).
Hal ini disampaikan terkait dengan adanya permintaan mendesak pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan semakin menipis dan langkanya pasokan oksigen sejak pertengahan Juli lalu di wilayah Bangka Belitung.
Lebih lanjut Laksda TNI Arsyad mengatakan bahwa permintaan yang ditujukan kepada TNI AL ini, direspon secara cepat oleh Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono, S.E.,M.M. dengan memerintahkan kepada saya agar mengerahkan Kapal Perang jenis kapal Rumah Sakit, KRI Semarang-594 untuk mendukung kebutuhan oksigen di Bangka Belitung.
“Sebagai Kapal Perang yang berfungsi sebagai Kapal Rumah Sakit unsur Koarmada I KRI Semarang-594 dilengkapi dengan generator oksigen yang mampu memproduksi oksigen sebanyak 75 ribu liter oksigen dalam waktu 24 jam.”ungkapnya.
Ditempat terpisah saat menyambut kedatangan KRI Semarang-594, Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Bangka Belitung, Kolonel Laut (P) Fajar Hernawan mengatakan kehadiran KRI Semarang-594 di Belitung ini untuk mendukung supply oksigen di wilayah Bangka Belitung yang telah menipis sejak pertengahan Juli lalu.
“10 tabung kapasitas 6.000 liter berisi Oksigen langsung diturunkan dari KRI Semarang-594 untuk didistribusikan pada rumah sakit-rumah sakit yang membutuhkan, kemudian 124 tabung kosong dikirim menggunakan LCU (landing Craft Utility) untuk diisi ulang di atas KRI Semarang-594 yang memiliki generator pengisian tabung oksigen,” lanjutnya.
Sementara itu Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menngapresiasi dan berterimakasih kepada TNI AL yang dalam waktu 1 X 24 jam telah merespon permintaan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Terkait dengan kondisi di Pulau Belitung saat ini pihaknya terus berupaya mendorong ketersediaan oksigen bagi masyarakat terkonfirmasi Covid-19, termasuk kepada TNI AL dalam hal in Lanal Bangka Belitung,” ungkap Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Bapak Abdul Fatah.
“Tanggal 8 Agustus kemarin saya menerima informasi dan permintaan dukungan dari Gubernur dan Wakil Gubernur, hari ini tanggal 9 Agustus KRI Semarang-594 sudah tiba di perairan Belitung untuk memberikan pasokan Oksigen bagi masyarakat Bangka Belitung yang membutuhkan.” Tutup Danlanal, Kolonel Laut (P) Fajar Hernawan.
JPPOS.ID || JAKART – “TNI Angkatan Laut dalam hal ini Koarmada I telah menyiagakan KRI Semarang-594 untuk memberikan pasokan oksigen ke daerah-daerah kepulauan di luar Jawa yang membutuhkan oksigen ditengah meningkatnya kebutuhan oksigen akibat lonjakan kasus penderita Covid-19.” Ungkap Panglima Koarmada I (Pangkoarmada I), Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah, S.E., M.A.P. usai menyampaikan arah kebijakan pada Entry Briefing Pangkoarmada I mengawali tugasnya kepada seluruh jajaran, baik yang hadir langsung maupun melalui video conference di Gedung O.B. Syaaf Mako Koarmada I. Selasa (10/8/21).
Hal ini disampaikan terkait dengan adanya permintaan mendesak pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan semakin menipis dan langkanya pasokan oksigen sejak pertengahan Juli lalu di wilayah Bangka Belitung.
Lebih lanjut Laksda TNI Arsyad mengatakan bahwa permintaan yang ditujukan kepada TNI AL ini, direspon secara cepat oleh Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono, S.E.,M.M. dengan memerintahkan kepada saya agar mengerahkan Kapal Perang jenis kapal Rumah Sakit, KRI Semarang-594 untuk mendukung kebutuhan oksigen di Bangka Belitung.
“Sebagai Kapal Perang yang berfungsi sebagai Kapal Rumah Sakit unsur Koarmada I KRI Semarang-594 dilengkapi dengan generator oksigen yang mampu memproduksi oksigen sebanyak 75 ribu liter oksigen dalam waktu 24 jam.”ungkapnya.
Ditempat terpisah saat menyambut kedatangan KRI Semarang-594, Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Bangka Belitung, Kolonel Laut (P) Fajar Hernawan mengatakan kehadiran KRI Semarang-594 di Belitung ini untuk mendukung supply oksigen di wilayah Bangka Belitung yang telah menipis sejak pertengahan Juli lalu.
“10 tabung kapasitas 6.000 liter berisi Oksigen langsung diturunkan dari KRI Semarang-594 untuk didistribusikan pada rumah sakit-rumah sakit yang membutuhkan, kemudian 124 tabung kosong dikirim menggunakan LCU (landing Craft Utility) untuk diisi ulang di atas KRI Semarang-594 yang memiliki generator pengisian tabung oksigen,” lanjutnya.
Sementara itu Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menngapresiasi dan berterimakasih kepada TNI AL yang dalam waktu 1 X 24 jam telah merespon permintaan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Terkait dengan kondisi di Pulau Belitung saat ini pihaknya terus berupaya mendorong ketersediaan oksigen bagi masyarakat terkonfirmasi Covid-19, termasuk kepada TNI AL dalam hal in Lanal Bangka Belitung,” ungkap Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Bapak Abdul Fatah.
“Tanggal 8 Agustus kemarin saya menerima informasi dan permintaan dukungan dari Gubernur dan Wakil Gubernur, hari ini tanggal 9 Agustus KRI Semarang-594 sudah tiba di perairan Belitung untuk memberikan pasokan Oksigen bagi masyarakat Bangka Belitung yang membutuhkan.” Tutup Danlanal, Kolonel Laut (P) Fajar Hernawan.(Effendi)