JPPOS.ID_Magelang
_Sejumlah masyarakat di 3 (tiga) Desa wilayah Kecamatan Dukun, yaitu Desa Krinjing, Desa Ngargomulyo dan Desa Paten Magelang dievakuasi seiring peningkatan aktivitas Gunung Merapi, Jumat (06/11/20).
Berdasarkan informasi dari Babinsa yang memantau situasi di lapangan proses evakuasi berjalan lancar. Evakuasi dilakukan berdasarkan kelompok umur terdiri dari kelompok lansia, ibu hamil, anak-anak dan penyandang di vabel.
Memurut Komandan Koramil 15/Dukun Kapten Kav Winarto, yang memantau jalannya evakuasi bahwa tujuan dilaksanakan evakuasi ini adalah untuk meminimalisir terjadinya korban jiwa apabila sewaktu-waktu Gunung Merapi mengalami erupsi.
“kita semua berharap erupsi tidak terjadi namun seandainya terjadi kita semua sudah siap, masyarakat tidak perlu panik namun tetap waspada,” terang Winarto.
Evakuasi yang dilaksanakan menggunakan sistem desa bersaudara atau “sister village”, hal tersebut dinilai cukup efektif diterapkan dalam pengungsian warga desa lereng Gunung Merapi dengan desa lain untuk mengurangi risiko dampak letusan Gunung Merapi.
Sementara itu Sumardi, Kasi Trantib Kecamatan Dukun menuturkan program sister village tetap harus diterapkan, harus dijaga, namun demikian masyarakat harus tetap memperhatikan protokol kesehatan guna pencegahan penularan COVID-19.
“Kita maksimalkan program sister village untuk menangani pengungsi dan warga yang terdampak erupsi” kata Sumardi.
Program Desa bersaudara atau sister village adalah pendampingan Desa di wilayah Kawasan Rawan Bencana Merapi dengan desa di wilayah yang aman.
Desa Bersaudara antara lain Desa Ngargomulyo Dukun dengan Desa Taman Agung, Desa Danurejo dan Mertoyudan Kecamatan Mertoyudan, sedangkan Desa Krinjing bersaudara dengan Desa Deyangan Kecamatan Mertoyudan.
Sampai saat ini jumlah warga yang dievakuasi atau diungsikan antara lain Desa Paten sejumlah 125 (seratus dua puluh lima) orang, Desa Krinjing 79 (tuju puluh sembilan)orang dan Desa Ngargomulyo 104 (seratus empat) orang, serta mematuhi protokol kesehatan.
Rls (Suito,Widodo,Tyok Diy).