JPPOS.ID || Bogor, Presiden Joko Widodo telah memutuskan untuk melanjutkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 hingga tanggal 9 Agustus 2021 di beberapa Kabupaten/Kota tertentu. Yang mana menurut Presiden, kebijakan PPKM yang berlangsung sebelumnya dari tanggal 26 Juli sampai dengan 2 Agustus telah memberikan hasil yang baik dalam berbagai indikator penanganan Covid-19 di Tanah Air. Dan terkait hal tersebut, Danrem 061/SK Brigjen TNI Achmad Fauzi S.I.P.,M.M., menyampaikan beberapa hal kepada para awak media usai meninjau pelaksanaan serbuan Vaksinasi di wilayah Kota Bogor. Selasa (3/8).
“Kemarin Presiden telah memutuskan untuk memperpanjang masa PPKM level 4 mulai tanggal 2 Agustus hingga tanggal 9 Agustus. Kebijakan tersebut diputuskan karena PPKM level 4 dianggap telah membawa perbaikan di skala Nasional. Intinya Korem akan terus mendukung kebijakan pemerintah yang diantaranya pelaksanaan PPKM level 4, kemudian pelaksanaan 3T, pelaksanaan percepatan Vaksinasi dan juga penerapan protokol kesehatan 5M. dibandingkan sebelumnya PPKM level 4 kemarin dapat dipastikan lebih baik dalam hal konfirmasi kasus harian, tingkat kasus aktif, tingkat kesembuhan dan persentase BOR.” Ujar Danrem.
Kebijakan pemerintah dalam menanggulangi wabah pandemi Covid-19 selain tertumpu pada hal-hal yang disampaikan oleh Danrem tersebut, tentunya juga dengan menjamin ketersediaan obat-obatan dan pasokan oksigen. dan dalam hal ini Korem 061/SK melalui para Babinsa sebagai garda terdepan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat membuat satu program untuk membantu warga masyarakat tidak mampu yang sedang menjalani Isolasi Mandiri akibat Covid-19, program tersebut yaitu Go Babinsa. Yang mana warga tidak mampu yang sedang menjalani Isolasi Mandiri tersebut akan mendapatkan pasokan Obat–Obatan, vitamin dan beras dengan persyaratan melampirkan foto copy KTP, surat keterangan tidak mampu dan surat keterangan positif Covid-19.
“Namun dalam situasi apapun, kedisiplinan pelaksanaan protokol kesehatan dan vaksinasi adalah upaya untuk menekan angka penyebaran covid-19 termasuk angka kematian. Perlu diketahui bahwa 100 orang warga Kota Bogor yang meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri akibat menderita penyakit yang disebabkan oleh virus Corona, sebanyak 93 orang yang meninggal tersebut belum pernah divaksin, sedangkan yang 7 orang lainnya adalah penderita Komorbid ” imbuhnya.
” Covid-19 adalah wabah pandemik global yang menjadi tantangan yang harus kita atasi bersama, dengan saling bersinergi sesama elemen masyarakat melalui usaha dan kerja keras serta pengorbanan kita dalam menjalani berbagai kegiatan, semoga kita dapat segera terbebas dari pandemi Covid-19,” tandasnya.
Oleh karena itu, dalam peninjauan pelaksanaan Serbuan Vaksinasi Covid-19 Gelaran Korem 061/SK yang dilaksanakan di GraPARI Telkomsel Witel Bogor Jl.Pajadjaran Bogor Tengah Kota Bogor dan di SDN Bojongkerta Rancamaya Bogor Selatan, Brigjen TNI Achmad Fauzi S.I.P.,M.M. terus menekankan agar pelaksanaan serbuan vaksinasi Covid-19 secara massal terus dilaksanakan dan dengan jumlah cakupan yang lebih banyak lagi.
Lebih jauh Danrem menyampaikan, bahwa Vaksinasi Covid-19 sampai saat ini menjadi salah satu upaya Pemerintah dalam menanggulangi wabah pandemik global covid-19, oleh karena itu Danrem 061 gencar melaksanakan serbuan Vaksinasi dibeberapa titik dilima wilayah jajaran Korem 061/Suryakancana, diantaranya di GraPARI Telkomsel dan SDN Bojongkerta Rancamaya.
Dan kegiatan serbuan vaksinasi gelaran Korem 061/SK secara keseluruhan sampai hari ini yaitu sebanyak 182.641 orang penerima vaksin yang terdiri dari pencapaian vaksinasi hingga kemarin yang berjumlah 175.532 kemudian ditambah dengan pencapaian Vaksinasi pada hari ini yaitu sebanyak 7.109 orang yang tervaksin.
” Kami harapkan pelayanan vaksinasi ini dapat memberikan perlindungan terhadap seluruh warga dari bahaya Corona Virus Desease 19. Dan kami juga mengucapkan terimakasih kepada pihak PT.Telkom dan SDN Bojongkerta Rancamaya yang telah bekerjasama dalam gelaran serbuan vaksinasi hari ini.” tandasnya.
Danrem juga menginstruksikan jajaran terkait untuk memprioritaskan pelaksanaan vaksinasi di wilayah-wilayah yang tinggalnya jauh dari titik lokasi pelayanan Vaksinasi. Dan rencananya Korem 061/Suryakencana juga akan melaksanakan vaksinasi di Gereja Katedral Bogor, Ponpes Al-Ghazali, dan beberapa tempat lainnya, termasuk diwilayah Cianjur dan Sukabumi.
Danrem juga mengimbau kepada semua pihak agar terus waspada dalam melakukan berbagai upaya untuk mengendalikan kasus Covid-19 ini. Begitupun dengan warga masyarakat yang harus juga aktif dalam melawan Covid-19 dengan cara mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 5M.
Sumber: Penrem 061/SK.(Effendi)