JPPOS.ID || Pati, Jawa tengah – Setelah bergulir selama 30 hari dibuka 15 Juni 2021 yang lalu, hari ini program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-111 Kodim 0718/Pati secara resmi ditutup oleh Bupati Pati H. Haryanto, SH, M.M, M.Si. Rabu (14/07/2021).
Acara yang dilaksanakan mulai pukul 10.00 Wib dipusatkan di Pendopo Jl Tombronegoro No.1 Kab Pati dilaksanakan secara sederhana sesuai dengan protokol kesehatan ketat dihadiri oleh undangan terbatas karena masih dalam pandemi covid-19.
Dalam acara tersebut dihadiri oleh Bupati Pati H. Haryanto, S.H, M.M, M.Si, Dandim 0718/Pati Letkol Czi Adi Ilham Zamani, S.E, M.I.Pol, Kapolres Pati AKBP Cristian Tobing, S.I.K., M.H. M.Si, Setda Kab Pati, Ir. Suharyino, M.M, Kepala Dispermades Kabupaten Pati Sudiyono, M.M, Kades Tamansari Gus Amin,ST serta Instansi terkait lainnya.
Dalam sambutannya Dandim 0718 Pati Letkol Czi Adi Ilham Zamani mengatakan,bahwa kegiatan penutupan TMMD Reguler ke 111 tahun anggaran 2021 berbeda dengan tahun tahun lalu karena kondisinya PPKM Darurat.
“Penutupan TMMD kali ini berbeda dengan yang sebelumnya karena dalam kondisi PPKM Darurat sehingga acara ini kita laksanakan di pendopo Pati dengan undangan terbatas karena kita mematuhi aturan PPKM Darurat,”ujar Dandim.
“TMMD tahun ini mengambil tema wujud sinergi membangun negeri TNI bersinergi dengan Polri Pemerintah daerah dan masyarakat untuk membangun wilayah dengan sasaran kita prioritaskan di pedesaan,”sambungnya.
Sementara itu Bupati Pati H. Haryanto, S.H, M.M, M.Si menyampaikan apresiasi setinggi-tinggiya karena program TMMD reguler ke-111 dapat berjalan sesuai dengan target yang ditentukan.
“ Target sudah 100 persen dilaksanakan baik sasaran fisik maupun non fisik. RTLH maupun Betonisasi jalan,”ujar Haryanto.
Lebih lanjut ia juga menambahkan bahwa setiap tahun ada yakni TMMD Sengkuyung. “Bersyukur bagi desa yang mendapat TMMD reguler dengan anggaran yang besar dan hasilnya harus dipelihara dengan baik, Kalau perlu di kembangkan sarana prasarana untuk mempermudah distribusi hasil Pertanian dan bisa dinikmati masyarakat,”Pungkasnya.
(Antok)
