Jurnalpolisipos.id||Luwuk(Banggai) – Kapolres Banggai AKBP Satria Adrie Vibrianto SIK, MH, meminta anggotanya untuk selalu menjaga kesehatan tubuh dan terus semangat dalam melaksakan tugas kepolisian memberikan pelayanan, perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat meski di tengah pandemi Covid-19.
“Tetap semangat Rekan-rekan. Jaga imun tubuh kita dengan dimulai dengan semangat untuk menjaga dan melindungi masyarakat kita,” kata AKBP Satria saat memberikan arahan pada Apel pagi di Lapangan Mapolres Banggai, Senin (12/7/2021).
Orang pertama di jajaran Polres Banggai ini mengungkapkan, sebetulnya hikmah dari adanya pandemi Covid-19 ini adalah untuk mengingat kembali sang pencipta, sebab segala penentu dan sebagainya adalah milik Tuhan Yang Maha Esa dan Maha Kuasa.
“Hikmah hikmahnya kita tidak boleh sombong. Karena sudah terlalu banyak mungkin orang yang sombong dan takabur serta sudah merasa hebat. Ingat kesombongan hanya boleh dimiliki oleh yang Maha Kuasa, kita tidak boleh sombong,” ungkap AKBP Satria.
Untuk itu, AKBP Satria menuturkan anggotanya untuk selalu introspeksi diri dan mengingat kembali semua yang pernah dilakukan selama hidup baik sebagai makhluk hidup maupun sebagai bagian dari organisasi kepolisian dalam menegakkan hukum.
“Ini yang harus kita pahami dan sadari. Kita harus selalu introspeksi dan mawas diri. Ini adalah ujian dari Sang Pencipta,” tutur mantan Wakapolres Sidrap ini.
AKBP Satria juga berpesan kepada anggota agar aktif mensosialiasikan surat edaran Bupati Banggai tentang Pengendalian Penyebaran Covid-19 dengan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan mengoptimalkan Posko Penanganan Covid 19 di tingkat Desa dan Kelurahan.
“Ini bukan ingin membuat susah masyarakat, tapi pada saat situasi PPKM sekarang hukum tertinggi adalah keselamatan masyarakat. Sehingga prioritas kita sebagai TNI/Polri dan Pemerintah bagaimana menyelamatkan masyarakat dari Covid-19,”
Dalam situasi Covid-19 saat ini, AKBP Satria juga mengajak seluruh anggota untuk mengimbau masyarakat agar lebih disiplin lagi menjalankan protokol kesehatan (prokes) budaya 5 M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjahui kerumunan dan mengurangi mobilitas.
“Ajak masyarakat kita menerapkan prokes dalam kehidupan sehari-hari. Mari kita berdoa bersama agar wabah ini cepat berlalu,” tutup AKBP Satria.
(Revino/JPPos)