JPPOS.ID – Medan – Anggota Komisi I DPRD Kota Medan, Robi Barus, meminta sekaligus mengharapkan aparatur Pemkot Medan mampu menciptakan suasana kondusif dan meredam segala masalah di tengah-tengah warga.
Harapan itu disampaikan, Robi Barus, menjawab wartawan di DPRD Kota Medan, Senin (2/8/2021) terkait adanya aksi unjuk rasa warga di Kantor Lurah Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia. Robi meminta Kepling dan Lurah Sari Rejo harus respon terhadap aspirasi warga soal tidak mendapat bantuan beras terdampak PPKM.
“Lurah dan Kepling harus peka, sahuti keluhan dan aspirasi warga. Bila ada tuntutan warga harus disahuti dan diberi penjelasan agar warga tenang dan dapat memahami kondisi,” ujar Robi.
Soal tudingan warga penyaluran bantuan terkesan pilih kasih, menurut Robi, Lurah dan Kepling harus transparan dan memberi penjelasan, sehingga warga tidak harus melakukan aksi unjuk rasa. Sementara Lurah Sari Rejo, Nur Ainun, yang menghubungi wartawan mengklarifikasi adanya aksi unjuk rasa ke kantornya, namun warga berdelegasi ke kantornya terkait Bansos terdampak PPKM.
“Bagi warga yang menuntut mendapat bantuan sudah kami data dan bila di mungkinkan tahap kedu akan diajukan ke Dinsos. Warga yang datang sudah kami minta foto copy KK nya untuk verifikasi dan bila memenuhi ketentuan akan kami ajukan ke Dinas Sosial,” terang Nur Ainun.
Sebelumnya, puluhan warga Lingkungan II, Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia menggelar unjuk rasa di halaman Kantor Lurah Sari Rejo. Massa yang mayoritas emak-emak itu meminta Lurah dan Kepling tidak pilih kasih pembagian bantuan beras terdampak Covid-19. (JPP/RT)
