JPPOS.ID – Medan – Di hari pertama pendaftaran bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan, pasangan Bobby Nasution dan Aulia Rachman dengan mengendarai vespa diiringi ke delepan parpol pengusungnya ikut mendampingi mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan Jalan Kejaksaan Ujung, Medan mendaftarkan diri sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan, Jumat (4/9/2020).
Sedangkan kedelapan pimpinan Parpol itu yakni, Ketua DPC Perjuangan Kota Medan, Hasyim SE didamping Sekretarisnya Robi Barus, Ketua Gerindra Kota Medan H Ihwan Ritonga, Ketua PAN Kota Medan, Bahrumsyah, Ketua Golkar Kota Medan, HM Syaf Lubis SE, Ketua Nasdem Kota Medan, Afif Abdillah, Ketua Hanura diwakili Sekretaris Hanura Kota Medan, Hendra DS, Ketua PSI Kota Medan, Renville Napitupulu dan Ketua PPP Kota Medan.
Sebelum berangkat ke KPU Medan bersama ketua-ketua Parpol pengusung, relawan dan kader partai berkumpul di sekretariat bersama (Sekber) di Jalan Cut Mutia Medan.
Ketua Sekber Meryl Rouli Saragih yang juga sosok milenial PDI-P mengaku semangat ketika ada sosok muda seperti Bobby Nasution yang ingin maju dikontestasi Pilkada Medan. Terlebih konsep yang ditawarkan Bobby untuk perbaikan Kota Medan sangat tepat.
“Bobby Nasution ingin jadikan Medan Baru, Medan yang berkah masyarakatnya sejahtera. Saya pun semangat di dalam tim ini untuk berkolaborasi. Relawan dan kader tergabung di Sekber adalah tulang punggung pemenangan Bobby Nasution dan Aulia Rachman. Kita harus satu hati, satu gerak satu nafas,” kata Meryl.
Ketua Golkar Medan Syaf Lubis mewakili koalisi partai pengusung menyampaikan, agar seluruh relawan dan kader partai agar sama-sama bekerja tanpa ada yang merasa paling berjasa, merasa paling lebih. “Semua sama-sama berjuang untuk saling membantu dan menutupi. Jangan cari kekurangan dan kelemahan,” kata Syaf Lubis penuh semangat.
Meski Bobby masih muda, namun Syaf optimis Dia bisa membenahi Kota Medan. “Bobby masih mudah tapi punya cita-cita untuk majukan Medan. Saat ini pada sosok Bobby lah yang paling tepat untuk majukan Kota Medan. Kita butuh pemimpin dengan visi misi untuk perbaiki kota Medan. Bukan bisa membangun dengan cakap-cakap saja,” kata Syaf lagi yang disambut gemuruh tepuk tangan hadirin.
Dari tokoh agama, ustaz Nur Syam mengatakan dalam kolaborasi yang dibangun ini harus ada kebahagiaan. “Jangan gaduh, dalam kolaborasi ini kita harus bahagia. Kalau ada permasalahan duduk bersama. Jangan baper, kita semua yang hadir ini orang baik maka berikanlah yang baik,” nasehatnya.
Mendapati dukungan dashyat ini, terlebih dari partai-partai besar, Bobby Nasution pun merasa takjub. Dan dengan dukungan besar ini, Bobby sangat berharap semua mau bekerja sama untuk Medan yang lebih baik.
“Sejak awal niat saya adalah bagaimana agar Medan jadi lebih baik. Saya takjub dengan dukungan partai besar. Kita harus satu visi, ubah karakter, mental masyarakat Medan menjadi lebih baik,” kata Bobby Nasution didampingi Aulia Rachman. (RT)