Kuat dugaan ada permainan Dinas Pendidikan dengan Konsultan Pengawas dan kontraktor Dalam Pekerjaan Proyek Sekolah

JPPOS.ID ||Kerinci Jambi – Berdasarkan Hasil Himpunan Media ini di lapangan dalam pekerjaan proyek pembangunan (konstruksi) Gedung sekolah dan Rehabilitasi gedung gedung yang lain di lingkup Dinas pendidikan Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi.

Agar dapat berjalan dengan baik diperlukan konsultan perencana dan pengawasan dari Dinas terkait ,agar menghasilkan setiap detail perencanaan bangunan, misalnya gambar kontrak yang jelas tanpa adanya pertentangan perbedaan antar gambar rencana dengan kondisi dilapangan.

Selain itu dalam hal spesifikasi bangunan juga dijelaskan dengan detail agar tidak terjadi hambatan dalam pemilihan material saat pekerjaan konstruksi berlangsung sebagai pedoman pelaksanaan.

Membuat rencana anggaran biaya (RAB) dan Mempertanggungjawabkan desain dan perhitungan struktur jika terjadi kegagalan konstruksi, kemudian proses pelaksanaanya diserahkan kepada konsultan pengawas. Konsultan pengawas ini sendiri adalah orang/instansi yang menjadi wakil pemilik proyek di lapangan.

Selain konsultan perencana Dinas terkait juga harus ikut mengawasi pekerjaan tersebut agar pekerjaan tersebut berjalan dengan lancar.

Sebaiknya konsultan perencana dan Orang Dinas pendidikan terkait harus juga membuat jadwal pertemuan rutin dengan kontraktor untuk membahas hal-hal yang mungkin perlu mendapat pemecahan dari perencana.

Pengawas Konstruksi adalah penyedia jasa perseorangan atau Badan usaha yang memiliki keahlian profesional di bidang pengawasan jasa konstruksi dari awal pelaksanaan pekerjaan konstruksi sampai selesai dan harus disesuaikan dengan bestek.

Tetapi sangat disayangkan bila kita melihat langsung proyek Dinas Pendidikan Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi bidang SMP dan SD dilapangan, banyak terdapat kejanggalan seperti Rangka baja ringan yang tidak memakai SNI seperti merek Taso, kebanyakan memakai rangka baja ringan yang bermerek Kaso tidak belum ada SNI.

Disisi lain juga terdapat pembangunan yang tidak sesuai dengan bestek, seperti penggalian pondasi yang kurang dalam, juga adukan semen yang tidak merata, ini sangat berpengaruh dengan daya tahan bangunan yang dihuni oleh ratusan para murid yang nanti nya akan berakibat patal bila bangunan itu tidak kuat menahan beban yang tidak maksimal lagi dikernakan ada dugaan pengurangan meterial, dituangkan oleh salah satu aktivis muda kerinci.

Aneh nya kenapa pihak Dinas dan konsultan pengawas purak-purak tidak tau dengan kondisi bangunan yang dikerjakan tidak sesuai dengan bestek, ini kuat dugaan Dinas terkait dan konsultan pengawas ada hubungan hitam dengan rekanan kontraktor dengan sengaja melakukan dugaan korupsi berjamaah.

Salah satu contoh Rehabilitasi ruang kelas, Empat ruang di SMP Negeri 1 Kerinci, Kec Air Hangat Barat, Dan SMP 40 Negeri Kerinci, memakai rangka baja ringan yang bermerek Kaso yang tidak memenuhi Standar Nasional,19/10/2021

Untuk mengetahui lebih jelas nya , awak media ini mencoba melakukan konfirmasi dengan salah satu pengawas lapangan di SMP 1 Negeri Kerinci, membenarkan ada nya pemasangan rangka baja ringan yang bermerek Kaso, nanti semua merek kaso akan dibongkar dan memasang yang merek Taso, ungkap nya dengan singkat beberapa Minggu yang lalu.

Anehnya sampai sekarang rangka baja ringan yang bermerek Kaso tidak dibongkar sama sekali, malah pemasangan atap dan plafon sudah diselesaikan, ini menjadi tanda tanya besar ada permainan apa antara Dinas terkait bersam konsultan dan pengawas dengan kontraktor.

Dan di lain waktu di hari yang berbeda yang dari Media ini juga menghubungi Ka.Dinas Pendidikan Kab Kerinci .H. Murison. Spd.S.sos.Msi.melalui Hepon nya dengan menelpon beberapa kali Tapi sayang nya panggilang Masuk tapi tidak dia hirau kan.(Hyantoni)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *