JPPOS.ID – Batu Bara – Bupati Batu Bara, Ir. H. Zahir, M. AP., mengatakan bahwa pelaksanaan Vaksinasi Massal kedua dalam bulan Juni Ini salah satu upaya yang lakukan pemerintah untuk menekan penyebaran virus Covid-19 bagi masyarakat kabupaten Batu Bara dan juga tentunya bagi kalangan pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Batu Bara. Zahir juga mengatakan sebelum tahun pelajaran baru 2021/2022 semua guru dan tenaga kependidikan di Batu Bara harus sudah mendapatkan Vaksinasi, sehingga sekolah kita bisa kita buka dengan tetap mengikuti protokol kesehatan secara terbatas.
Hal tersebut di sampaikan Kadisdik Batu Bara Ilyas Sitorus kepada awak media mengulang perkataan Bupati Batu Bara Zahir saat berlangsungnya Vaksinasi Massal di gedung MPH yang memang diperuntukkan bagi Tenaga pendidik dan Kependidikan dilingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Batu Bara, Sabtu Petang (26/6/21).
Menurut Ilyas ada dua gedung besar sengaja disiapkan Pemerintah Kabupaten Batu Bara bersama Polres dan PT Inalum yaitu Gedung Olah Raga (GOR) dan MPH PT Inalum.
Ilyas juga mengatakan Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir, M. AP bersama Kapolres Batu Bara AKBP H. Ichwan Lubis S.H., M. H., dan OPD Terkait melakukan pemantauan langsung memastikan pelaksanaan Vaksinasi Massal yang berlangsung Sabtu 26 Juni 2021 bertempat di GOR dan MPH PT. Inalum Tanjung Gading sejak pqgi tadi dan selain petinggi Kabupaten Batu Bara juga turut hadir langsung dari Polda Sumatera Utara Dir Sabhara Polda Sumut Kombes Yus Nurjaman dan rombongan.
Menurut Ilyas masih tingginya penyebaran virus Corona (COVID-19) Pemerintah Kabupaten Batu Bara bersama TNI, Polri dan PT. Inalum kembali melaksanakan Vaksinasi Massal yang kedua dalam bulan Juni ini. Pelaksanaan Vaksinasi kali ini selain ditujukan kepada Masyarakat juga kepada Tenaga pendidik dan kependidikan di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Batu Bara.
Kadisdik Batu Bara, Ilyas memastikan sekolah sekolah yang guru dan tenaga kependidikannya sudah mendapatkan Vaksinasi akan diberikan izin untuk melakukan pembelajaran tatap muka terbatas dengan tetap mengikuti protokol kesehatan. Saat ini ada 162 dari 305 sekolah di Batu Bara yang sudah melaksanakan tatap muka terbatas sejak 7 September 2020 s/d sekarang dan alhamdulillah semua berjalan lancar dan in sya allah tidak menimbulkan klaster baru.
“Ini semua berkat kerjasama semua pihak baik sekolah/guru, masyarakat dan juga TNI POLRI dan tentunya juga Pemerintah Daerah Kabupaten Batu Bara yang terus menerus melakukan upaya pencegahan penyebaran Virus Corona (COVID-19)”, papar Ilyas.
Oleh karenanya Ilyas mengajak keluarga besar dinas pendidikan dalam hal ini tenaga pendidik dan kependidikan agar memanfaatkan kesempatan Vaksinasi Massal ini biar bisa kita bersama melaksanakan tatap muka terbatas di tahun pelajaran 2021/2022 mendatang sebagai mana yang disampaikan Mendikbud RI Nadiem Anwar Makarim bahwa guru dan tenaga kependidikan yang sudah menerima Vaksinasi maka wajib sekolahnya melaksanakan tatap muka secara terbatas dengan tetap mengikuti prokes dan bagi orangtua yang anaknya keberatan untuk mengikuti pembelajaran tatap muka terbatas maka pihak sekolah wajib memberikan layanan pendidikan melalui PJJ/Daring.
Hari ini ada 1000 tenaga pendidikan dan kependidikan yang kita harapkan datang sedangkan jumlah sebelumnya sudah ada 5.034 orang tenaga pendidik dan kependidikan yang telah mendapatkan Vaksinasi sehingga tersisa sekitar 2.000an lagi yang in sya allah akan kita tuntaskan sebelum tahun pelajaran baru 2021/2022, ungkap Ilyas. (JPP/RT)