Jppos.id || Jakarta – Bertempat di MTSN 4 Jakarta,Jl. Yon Zikon 14 No.5, RW.6, Srengseng Sawah, Kec. Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan,Gerakan Pendidikan Indonesia Baru yang disingkat GPIB berkolaborasi dengan Brigjen Pol Dr Victor Pudjiadi dari BNN berikan Penyuluhan tentang Bahaya Narkoba dalam bentuk Eduitaiment.Kamis,(16/02/2023).
Hadir Dalam Penyuluhan Bahaya Narkoba di MTSN 4 Jakarta tersebut Ketua Umum DPP Gerakan Pendidikan Indonesia Baru Ir.Agung Karang bersama jajarannya Dr.Sibroh Malisi Sebagai Dewan Penasehat Gerakan Pendidikan Indonesia Baru (GPIB),Leni Meriyanti AMD sebagai Sekretaris I DPP GPIB,Rika Rachmawati, SE Sekretaris II DPP GPIB,R.R.Diah Ruliowati, ST,Arch,M.Fazri sebagai Ketua VI Departemen Sosial DPP GPIB,La Maseng sebagai Departemen OKK DPP GPIB dan Ibu Titik Suparti Wartawan GPIB, S Erfan Nur Ali wartawan GPIB, hadir juga dari MTSN 4 Jakarta Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Ibu Yayah Sofiah yang mewakili Kepala Sekolah MTSN 4 Jakarta Ibu Dra.Retno Dewi Utami,M.Pd,Wakil Kepala Sekolah Kurikulum Hasyim Ashari,Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas Suhati,Wakil Kepala Sekolah Sarpas Yeni Ruzianala,selain hadir dari Para Wakil Kepala Sekolah MTSN 4 Jakarta tampak juga hadir Guru BK MTSN 4 Jakarta antara lain Ibu Suhati Guru BK Kelas 7,Ibu Solmatun Guru BK Kelas 9,Ibu Apri Guru BK Kelas 8 dan Ibu Endah Guru BK Kelas 7 dan 8 dalam acara yang diselengarakan oleh Komite dan Dewan Guru MTSN 4 Jakarta yang berkerja sama dengan GPIB dan BNN.
Dalam Penyuluhan tentang Bahaya Narkoba tersebut diikuti antusias oleh siswa siswi MTSN 4 Jakarta.
Eduitaiment Bahaya Narkoba yang diisi oleh Brigjen Pol Dr Victor Pudjiadi Staf Ahli BNN tersebut menyajikan Edukasi Bahaya Narkoba Berbentuk Permutaran Video Video tentang Bahaya Narkoba, Pertunjukan Sulap,Hipnotis,Musik dan Quis.
Ir.Agung Karang memberikan stetmenya terkait penyuluhan Bahaya Narkoba yang diselengarakan.
“Selaku ketua umum Gerakan Pendidikan Indonesia Baru,Saya Ir Agung Karang sangat berterima kasih kepada Dr.Sibroh Malisi,beliau adalah sebagai Dewan Penasehat GPIB bisa hadir dalam acara ceramah Edutaiment Bahaya Narkoba di MTSN 4 Jakarta,Pendidikan adalah hal utama tagline kami adalah majunya Suatu Bangsa Dimulai Dari Pendidikan.Tujuan dari GPIB adalah Menggerakkan peran serta seluruh lapisan masyarakat dalam pendidikan untuk mewujudkan Indonesia Baru.Kita keliling dari sabang sampai merauke.Kebetulan dalam waktu dekat akan terbentuk dari provinsi NTB,Bali, Jawa Timur, Jawa tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten dan akan menyusul Provinsi lainnya di 38 provinsi akan terbentuk GPIB.” ujar Ir.Agung Karang yang juga seorang Purnawirawan Polri keawak media.
Ditempat yang sama Dr.Sibroh Malisi
Sebagai Dewan Penasehat Gerakan Pendidikan Indonesia Baru (GPIB) juga memberikan pernyataannya terkait penyuluhan yang diselengarakan oleh GPIB,BNN dan MTSN 4 Jakarta tersebut.
“Saya Dr.Sibroh Malisi bersama pak Agung Karang,Saya pikir ini penting banget ya bahaya narkoba itu harus kita sosialisasi dari sekarang,sedini mungkin supaya anak anak kita tidak sampai keterlanjuran. Bahwa narkoba tidak ada manfaatnya supaya kita mulai dari yang kecil,Dari diri sendiri dari keluarga dari sekolah dari yang kecil dari pendidikan karena pendidikan segala galanya,karena kalau pendidikan gagal saya yakin mereka akan ke hal hal yang negatif.Kalau sudah terkena narkoba Masya Allah akan pasti repot.
Harapan saya sebagai penasehat GPIB,saya pikir ini hal yang bagus,Mudah mudahan yang hadir disini bisa menularkan ke adik adik yang lain dan keluarganya Dan saya sangat berterima kasih kepada Pak Agung,mudah mudahan ini tidak hanya di MTSN 4 saja,di seluruhnya di DKI di luar DKI bisa kita upayakan melalui tingkat Provinsi yang ada dan itu penting banget dan harusnya memang pemerintah harus sangat sangat penduli terhadap GPIB.” ucapnya.
Sedangkan Ketua Komite Sekolah MTSN 4 Jakarta Ibu Maimunah Triano Dewi atau yang akrab dipanggil Ibu Maya ini saat diwawancara oleh awak media,berikan tanggapanya sebagai perwakilan Orang Tua Murid yang tergabung di Komite Sekolah mengatakan.
“Kegiataan ini,sangat baik sekali untuk mendukung kegiatan kita, karena kenapa anak butuh penyuluhan tentang pentingnya bahaya Nakoba,kenapa,karena jangan sampai MTSN 4 Jakarta salah satu muridnya atau siswanya yang terkena,kita mengharap tidak ada yang kena, saya berharap banget dengan diadakannya seperti ini,edukasi tentang narkoba itu untuk menambah pengetahuan juga tentang norkaba untuk anak anak kita,terus dia juga lebih warning lagi dengan dirinya seperti itu.Kenapa kita yakin bahwa anak anak MTSN 4 Jakarta tidak terkena narkoba,Pertama kita harus Warning ke diri kita sendiri terus,sosialisasinya juga kepada orang tua di rumah juga untuk mengetahuinya,Intinya Agama menggajarkan dari kecil bahaya Narkoba dengan segala macamnya, Insya Allah anak kita aman.
Harapannya mudah mudahan siswa siswi kita tidak ada yang terkena Nakoba,kita harus lebih wer lagi dengan dirinya dan juga lingkungannya seperti itu.” ujarnya.
Kepala Sekolah MTSN 4 Jakarta Dra.Retno Dewi Utami,M.Pd, melalui Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas Ibu Suhati berikan tanggapannya terkait Eduitaiment Bahaya Narkoba yang diselenggarakan di tempatnya tersebut.
“Saya Suhati mewakili Bidang Humas,Mewakili Madrasah menyampaikan sangat berterima kasih kepada Gerakan Pendidikan Indonesia Baru (GPIB) yang sudah berkenan hadir di sekolahan kami,dan menggandeng dari pihak BNN untuk memberikan edutaiment bahaya narkoba kepada siswa siswi kami, yang tentunya dengan kegiatan ini kami berharap generasi muda umumnya,generasi mudah khususnya di MTSN 4 Jakarta terbebas dari Narkoba dan dengan edukasi ini mereka akan mampu menolak apa bila disekitar mereka ada terindikasi hal hal yang mengarah ke ajakan narkoba.Mereka berani mengatakan tidak kepada Narkoba.” tutupnya.
Kegiatan Edutaiment Bahaya Narkoba ini juga diisi dengan Ceramah Agama tentang Bahaya Narkoba dan Dzikir Asmahusna dari Ustadz Zulfahmi,MA ditutup dengan doa dan Foto Bersama.(Rilis Erf)