JPPOS.ID || Medan. CAPAI ASA yang sudah dilaksanakan sejak September 2024 telah memberikan dampak nyata yaitu adanya peningkatan pemahaman dan budaya aksi iklim para Duta aksi iklim Capai Asa serta adanya kesadaran sekolah yang semakin peduli terhadap isu perubahan iklim seperti membuat kebijakan aksi iklim di sekolah.
Bertabur apresiasi, agenda final kompetisi vlog juga diisi dengan penyerahan 3 bibit pohon ke 20 sekolah di Kota Medan, penyerahan NIB kepada DECA (Dapur Emak CAPAI ASA), pembahasan exit strategi project CAPAI ASA dan pelatihan eco enzym.
Child Protection, Climate Action and Inclusive School Awareness (CAPAI ASA) sebagai bentuk dukungan tanggung jawab sosial perusahaan PT Corteva Agriscience Manufacturing Indonesia tahun 2024.
Acara tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan YAFSI bersama PT Corteva melalui program Capai ASA. Sebelumnya juga memberikan pelatihan pembuatan vlog dan hasilnya dilombakan. “Hari ini pengumuman vlog karya Duta Aksi Iklim CAPAI ASA dari 20 sekolah yang terbaik,” jelasnya.
Hasil dari para dewan juri, dipilih tiga vlog terbaik, yakni SMP Siti Hajar juara 1, SMPN 8 Juara 2, SMPN 15 juara tiga. Juara 1 mendapat hadiah tablet serta voucher dan sertifikat. Juara 2 dan 3 mendapat smartphone, sertifikat dan voucher. Panitia juga memberikan hadiah hiburan kepada 17 juara favorit lainnya. Selain itu, YAFSI juga membina UMKM dengan nama Dapur Emak Capai ASA (DECA). “Bahkan kita juga sudah membuatkan NIB bagi ibu-ibu yang tergabung dalam DECA,” jelas Badriyah.
Acara dihadiri jajaran manajemen PT Corteva Agriscience Manufacturing Indonesia, jurnalis dan praktisi. Plant Manager PT Corteva Jhon Situmeang mengapresiasi kegiatan YAFSI tersebut. Harapannya, Duta Iklim terus menyebarluaskan ilmu yang diperoleh selama mendapat pelatihan dari YAFSI.
Jhon juga mengapresiasi DECA yang sudah mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB) yang dibina YAFSI, dirinya berharap usaha DECA tersebut terus berkembang. Acara pun berlangsung meriah dan diisi dengan tarian CAPAI ASA serta tortor.