JPPOS.ID | SINGKAWANG – Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie menyayangkan tindakan atas arogansi oknum petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Singkawang, Kalimantan Barat yang tengah melakukan tugas guna menghimbau dan menindak warga karena tidak menggunakan masker.
Menurutnya, saat ini warga juga sudah susah dan sudah jenuh, sehingga petugas yang melakukan penindakan di lapangan perlu mejaga perasaan warga. Tapi tetap tegas terapkan aturan namun tidak arogan kepada warga yang melakukan pelanggaran.
Dalam video yang juga telah beredar luas tersebut, seorang warga yang tidak mematuhi protokol kesehatan diberi sanksi melakukan hukuman push up. Namun, warga tersebut mengeluh bahwa tidak ada sosialisasi tentang protokol kesehatan. Padahal sosialisasi telah banyak dilakukan dan memuat keterangan protokol kesehatan di tempat-tempat umum. Seorang oknum petugas langsung naik pitam dan membentak dengan kata-kata tak senonoh.
“Setelah saya mendengar dan melihat video yang beredar, di mana Satpol PP sedang memberikan sanksi kepada masyarakat yang tidak pakai masker dengan sikap yang agak kasar,” kata Tjhai Chui Mie kepada media, Jumat (25/9/2020).
Wali Kota Tjhai Chui Mie meminta petugas itu untuk sementara waktu bekerja di kantor. Hal ini lantaran tindakannya dinilai berlebihan dengan emosi yang meledak-ledak meski bukan tanpa alasan.
“Saya sudah minta Kasatpol PP agar segera yang bersangkutan ditarik dari lapangan dan sementara ditugaskan di kantor,” katanya.
Tjhai Chui Mie berjanji akan menindaklanjuti kejadian tersebut. Kemudian melihat latar belakang pendidikan sang petugas untuk penempatan kerja sesuai bidangnya.
“Selanjutnya saya tindak lanjuti dan melihat kompetensi dan latar belakang pendidikan serta keahliannya. Kita tempatkan orang-orang yang cocok dan sesuai untuk ditugaskan di Pol PP,” jelasnya.
Dalam berbagai kesempatan, Tjhai Chui Mie juga selalu mengingatkan dengan santun kepada warga Kota Singkawang agar selalu mematuhi protokol kesehatan yang diberlakukan pemerintah. Ini merupakan upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Saya berharap dan mengajak masyarakat Singkawang dan pengunjung agar taati protokol kesehatan. Jadi, pakai masker dan jaga jarak dan selalu cuci tangan,” ujarnya.
Pentingnya mematuhi protokol kesehatan juga sebagai upaya menjaga keselamatan dari ancaman Covid-19 yang sedang melanda Tanah Air
“Demi kebaikan masyarakat Kota Singkawang, demi kesehatan kita bersama dan warga Kalimantan Barat umumnya,” pungkas Tjhai Chui Mie. (Topan)