JPPOS.ID – Medan – Pandemi covid-19 yang menghantam Indonesia termasuk Kota Medan selama satu tahun lebih tidak hanya berdampak terhadap kesehatan masyarakat saja, melainkan juga ekonomi masyarakat juga turut terkena imbasnya. Bahkan tidak sedikit masyarakat yang kehilangan pekerjaannya sehingga berpengaruh terhadap ekonomi masyarakat.
Oleh sebab itu, Wali Kota Medan, Bobby Nasution masih memfokuskan program kerja di tahun 2022 terhadap akselerasi pemulihan ekonomi masyarakat melalui pengembangan ekonomi lokal dan pemberdayaan sosial. Hal ini disampaikan Kepala Bappeda Kota Medan, Benny Iskandar,ST.MT saat ditemui diruang kerjanya, Kamis (26/8).
Pemulihan ekonomi masyarakat salah satunya melalui pengembangan UMKM ini diharapkan dapat menggerakan perekonomian di kota Medan yang selama ini terpuruk akibat pandemi covid-19. Selain itu, lanjut Benny Iskandar lagi, Pemko Medan juga akan mempercepat pembangunan infrastruktur dengan melibatkan masyarakat. Artinya kedepan masyarakat yang kehilangan pekerjaan akibat covid-19 dapat diberdayakan untuk membantu pembangunan infrastruktur di kota Medan.
Selain pemulihan ekonomi masyarakat, di tahun 2022 nanti Wali Kota Medan juga tetap memfokuskan pembangunan infrastruktur dasar guna mewujudkan visi dan misi Wali Kota Medan menjadikan kota Medan yang berkah dan kondusif.
Program yang telah ditetapkan Wali Kota Medan ini juga mendapat dukungan dari Indra Fauzan, SHI, M.Soc.Sc. PhD selaku Dosen Fisip USU. Menurutnya, diawal Pemerintahan Wali Kota Medan sudah memprioritaskan terhadap lima sektor penting seperti penanganan covid-19, penangan banjir, kebersihan, perbaikan infrastruktur dan pengembangan UMKM. Indra juga menyarankan agar Wali Kota Medan juga memperbaiki sistem birokrasi di lingkungan Pemko Medan khususnya di sektor pelayanan publik. (JPP/RT)