JPPOS.ID | MEMPAWAH – Pada Hari Selasa 14 juni 2021 pukul 13.00 Wib di Gang Tani RT.17 RT.04 Desa Sungai Nipah, Kecamatan Jongkat Jeffery Ak, Ali (34) dijemput 3 Intelijen & Penindakan Keimigrasian Pontianak. Rasa haru keikhlasan dan tangis keluarga Herna (39) melepas suami terjemput pulang ke kampung halaman Malaysia.
jppos.id kalbar berhasil mengungkap kisah Jeffery, pria asal Sibu Negeri Jiran Malaysia seolah membuat banyak orang merasa iri dan kekhawatiran nya setiap hari berserta keluarga atas keberadaan dikediaman istri nya. Jeffery berhasil mengikat hati seorang wanita asal Indonesia sebut saja Herna.
Tak hanya itu, wanita Indonesia bernama Herna tersebut juga tak segan untuk hidup sederhana bersama Jeffery dan buah hati cinta nya melahirkan seorang anak laki – laki bernama Daniel Ezatry yang kini berusia 11 tahun, mereka tinggal di rumah sederhana beralamatkan Gang Tani RT.17 RW.04 Desa Sungai Nipah, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah.
Saat tinggal di kediaman Herna di Indonesia, tampaknya Jeffery bekerja sebagai kuli panjat penyadap gula merah didesa Sungai Nipah. Ia rela berangkat pagi pukul 6.00 Wib s/d 16.30 Wib untuk menyelesaikan tanggung jawab sebagai kepala rumah tangga pada umum nya.
Seperti apa momen dan kronologis perjalanan nya? Intip ulasan selengkapnya berikut ini.
Melalui arahan Erna Susanti selaku pemerhati Buruh Migran Mempawah, sewaktu melakukan pendataan Warga Desa Sungai Nipah menemukan sepasang Suami Istri untuk mendatangi Sekretariat Taman Mangrove Sungai Pinyuh bertemu dengan Mahadir selaku Perhati Kemanusiaan dan mereka berdua menceritakan keluhan karena rasa ketakutan dan bimbang terhadap keberadaan suami ny Jeffery.
Pada hari minggu tanggal, 31 mei 2021 Pukul 14.00 Wib adalah saya : JEFFERY AK, ALI warga Negara Malaysia dengan alamat Rumah Ramba, Kampong Penyangkai Akai 96700 Kanowit Serawak, No CHIP 870819-52-66641-03-01, Pendidikan Terakhir Tahun 6 (Enam) SRK NANGA MACHAN 96700 KONAWIT, dengan ini menceritakan kronologis seperti tersebut diatas dengan uraian dibawah ini sebagai berikut :
- Adalah benar saya sebagai Kuli Angkut Barang di perusahaan Marketing Enterprise Permai Jaya Miri Serawak.
- Adalah benar pada tanggal 31 September 2009, saya menikahi saudari Herna Binti Ismail
(karyawan Mathew Mini Market Pujut 7 Coner Miri Serawak) di rumah orang tua angkat saya yang beralamat di Permai Jaya Miri Serawak secara Agama Islam. - Adalah benar setelah menikah saya mengajak Istri saya untuk tinggal bersama di rumah orang tua saya yang beralamat di Rumah Ramba, Kampong Penyangkai Akai 96700 Kanowit Serawak.
- Adalah benar kami dikaruniai anak Laki – laki yang bernama Daniel Ezatry Bin Abdullah yang dicatat dalam Daftar Kelahiran JPN DAERAH KANOWIT (Tertanggal 18 MAC 2010).
Adalah benar pada tanggal 31 Desember 2012, istri saya Herna Binti Ismail pulang ke kampung halaman Indonesia karena masa berlaku paspor hampir habis. - Adalah benar pada tanggal 31 Desember 2012, saya menemui istri saya di perbatasan entikong.
- Adalah benar saya melewati pintu perbatasan entikong melewati pintu samping dengan memberitahukan kepada penjaga yang tak saya kenali, bahwa saya ingin bertemu istri saya sebentar di Entikong.
- Adalah benar saya, pada tanggal 31 Desember 2012 saya langsung ikut istri saya kekampung halaman di Alamat Desa Sungai Nipah , Gg Tani RT. 017 RW. 004 Kecamatan Jongkat Kabupaten Mempawah.
- Adalah benar Pada tanggal 20 Februari 2013 Saya dibawa oleh saudara Istri saya kerumah Kepala Desa Sungai Nipah guna memberitahukan keberadaan saya di Wilayah Mempawah Indonesia.
- Adalah benar saya disarankan menikah lagi untuk menggelar pernikahan di Indonesia, untuk didaftarkan ke Pemerintah setempat.
- Adalah benar istri saya hendak mengurus Akta pernikahan kami di Indonesia dengan melapor kepada Ketua RT Bapak Jamal.
- Adalah benar Bapak Ketua RT menyarankan saya untuk mengurus surat pindah dari alamat saya negara Malaysia agar tidak berhadapan dengan hukum keimigrasian.
- Adalah benar saya dan istri saya tidak mengetahui syarat syarat kepengurusan Akta Kependudukan dan lainnya.
- Adalah benar saya juga memerlukan segala keperluan Akta untuk pengobatan anak saya yang mengidap penyakit Hernia.
- Adalah benar selama saya di indonesia saya dibantukan Istri saya bekerja sebagai Kuli Pembuat Gula Merah/gula kelapa milik Saudara Jonet yang beralamat di Sungai Nipah Mempawah dengan mendapat upah berkisar Rp 100.000 hingga Rp 700.000 per 7 hari (satu minggu) tergantung cuaca.
- Adalah benar anak saya sudah sekolah di SDN 10 Sungai Nipah dengan menggunakan Kartu keluarga Orang tua istri saya.
- Adalah benar untuk biaya pengobatan Anak saya dengan pendapatan (pada poin 14) saya mengalami kesulitan Keuangan.
- Adalah benar pada tanggal 2 Mei 2021 saya disarankan Ibu Herna Susanti agar meminta bantuan Bapak Mahadir untuk konsultasi permaslahan saya.
- Adalah benar Pada hari minggu saya bersama istri saya didampingi oleh Ibu Herna Susanti menghadap Bapak Mahadir di Sekretariat Taman Manggrove Sungai Pinyuh.
- Adalah benar Bapak Mahadir bersedia membantu saya menguruskan segala permasalahan yang saya uraikan diatas.
Bersamaan dengan kronologis yang di bantu tuliskan oleh bapak Mahadir, sebagai Warga Negara Malaysia yang cinta tanah Air Malaysia, saya sampaikan Permohonan kepada yang Mulia Pejabat Kerajaan Malaysia untuk membantu mendapatkan Pengakuan Pernikahan dengan Istri saya Herna Binti Ismail saya dari kerajaan Malaysia.
Bersamaan Kronologis ini yang tanda tangani di atas Materai, saya JEFFERY AK, ALI :
Menyatakan memberikan Kuasa Penuh atas segala permasalahan yang saya sampaikan dalam Kronologis ini Kepada Bapak Mahadir.
“Demikian Kronologis ini saya buat dengan di bantu tulis oleh Bapak Mahadir dalam keadaan sehat walafiat, dengan harapan dapat disampaikan kepada Pemerintah Kerajaan Malaysia. Mempawah Indonesia Minggu 31 Mei 2021 Hormat saya Jeffery Ak, Ali,” terang Jeffery didalam surat Kuasanya.
Pada hari Kamis juni 2021 pukul 9.00 Wib Mahadir mengunjungi Konsulat Malaysia yang berada di Jalan Perdana No. 001 Parit Tokaya, Kecamatan Pontianak Selatan, Kota Pontianak untuk melakukan koordinasi terkait status Jeffery Ak, Ali. Setelah mendapat arahan dari Konsulat Malaysia, Mahadir begegas menuju Kantor Imigrasi TPI Kelas I TPI Pontianak Sub Seksi Intelijen Keimigrasian.
Atas koordinasi dan mediasi yang baik, Kantor Imigrasi TPI Kelas I TPI Pontianak Sub Seksi Intelijen Keimigrasian Budi Santoso mengapresiasi sikap Pemerhati Kemanusiaan yang kini dilakukan untuk membantu Pemerintah dalam upaya kepengawasan.
Dari pantauan jppos.id kalbar dirumah kediaman Herna dan Jeffery, turut hadir Ustadz Salikurridho dari SBMI Mempawah, Rizal Dzulkifli Ketua SPMI Mempawah, Fauzi S LP3K- RI Kalbar, Erna Susanti Perwakilan Ketua RT.17 RW.04. Dan tidak tampak Pemdes Sungai Nipah dan Bhabinkamtimas Desa Sungai Nipah sebelum nya yang telah dihubungi dari pihak pendampingan Jeffery menyampaikan berhalangan hadir dikarenakan ada kegiatan lain.
Melalui pesan Whatshapp saat dikonfirmasi Kantor Imigrasi TPI Kelas I TPI Pontianak Sub Seksi Intelijen Keimigrasian Budi Santoso Mengatakan, “Setelah dari kediaman Istri nya, kami didampingi teman – teman SBMI Mempawah, SPMI Mempawah dan LP3K-RI. Sore tadi Ibu Herna berserta anaknya mengantar bapak Jeffery Ak, Ali dan status prosedural nya masih kami tangani untuk melakukan koordinasi kepada Konsulat Malaysia di Pontianak,” jelasnya. (Tyo)