JPPOS.ID | PONTIANAK – Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., menandatangani Kesepakatan bersama dengan Direktur Sumber Daya Manusia PT. Antam Tbk, Luki Setiawan Suardi, berkenaan tentang Renovasi dan Pengadaan Peralatan “Workshop Mekanik” Pusat Sertifikasi Tenaga Kerja Kalbar, dengan disaksikan oleh beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kalbar serta jajaran PT. Antam Tbk, di Ruang Rapat Praja 1 Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Selasa (30/11/2021).
Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Pemprov Kalbar) mengapresiasi partisipasi PT. Antam Tbk dalam membangun Sumber Daya Manusia (SDM) di Kalbar.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, saya mengucapkan terima kasih atas partisipasi PT. Antam Tbk dalam membangun dan meningkatkan kualitas SDM Kalbar,” tutur H. Sutarmidji.
Gubernur menjelaskan Pemprov Kalbar akan mengubah Balai Latihan Kerja menjadi Pusat Sertifikasi Tenaga Kerja Kalbar.
“Jika sudah berbentuk Pusat Sertifikasi Tenaga Kerja, peserta akan mengikuti pelatihan dan menjalani tes tertentu untuk mendapatkan sertifikat, sehingga keahliannya lebih teruji,” jelas orang nomor satu di Kalbar.
Selain itu, beberapa perbaikan sarana dan prasarana perlu dilakukan.
“Kondisi sarana dan prasarana di sana sangat memprihatinkan. Semoga renovasi dan bantuan alat yang diberikan PT. Antam Tbk bisa membuat peserta pelatihan semakin mahir di bidangnya,” tutup Gubernur.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Sumber Daya Manusia PT. Antam Tbk menyambut baik kerja sama antara pihaknya dengan Pemprov dalam membangun Pusat Sertifikasi Tenaga Kerja Kalbar.
“Sebagai pelaku industri dan juga BUMN, kami berharap pusat sertifikasi seperti ini akan menghasilkan SDM yang terampil, bersertifikat, dan memiliki standar kompetensi yang memang diperlukan dunia industri,” ungkap Luki.
Kerja sama ini diharapkan dapat segera direalisasikan dan berjalan sesuai dengan tujuan Pemprov Kalbar dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Kalimantan Barat.
“SDM yang sudah memiliki sertifikat akan kembali ke dunia industri. Sehingga pelaku industri tidak perlu lagi mencari tenaga terampil dari luar Kalbar karena sudah tersedia di sini. Semoga semua rencana ini dapat terlaksana dengan segera,” tutup Direktur Sumber Daya Manusia PT. Antam Tbk. (wnd/tyo)