JPPOS.ID_KLATEN — Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0723 Klaten, secara resmi telah menutup TMMD Sengkuyung Tahap III TA 2020, dan Karya Bakti Mandiri ke 7 bertempat di Pendopo Kabupaten Klaten. Rabu (21/10/20).
Kegiatan penutupan TMMD dan Karya Bakti, berlangsung sangat sederhana di karenakan dalam situasi Pandemi Covid-19. Dalam laporannya Lettu Arh Warsono, selaku perwira pelaksana menegaskan bahwa, seluruh sasaran baik fisik maupun non fisik, telah selesai 100 % dan sesuai rencana yang diharapkan.
Kemudian dalam sambutannya, Letkol Inf Joni Eko Prasetyo, S.I.P mengungkapkan, bahwa selama pelaksanaan TMMD dan karya bakti TNI, warga masyarakat telah bersatu padu dalam menuntaskan seluruh sasaran fisik maupun non fisik. TNI memiliki tujuan utama yaitu, terciptanya ruang alat dan kondisi juang yang tangguh, sebagai alat pertahanan semesta Republik Indonesia.
Sementara itu PJS Bupati Klaten Dr AP Ir Sujarwanto Dwi Atmoko M.Si mengungkapkan, bahwa setiap pelaksanaan TMMD dan Karya bakti memiliki arti dan tujuan yang mendalam yaitu timbulnya kembali semangat gotong royong dilingkungan masyarakat.
Momen TMMD dan Karya Bakti sangat berarti bagi warga Klaten, seluruh masyarakat dapat manunggal bersama TNI untuk membangun infrastruktur desa. PJS Bupati juga mengucapkan terima kasih, kepada Kodim 0723 Klaten, seluruh warga Kranggan, dan Manjung yang telah bersinergi membantu sekuat tenaga untuk kelancaran TMMD dan Karya Bakti.
Hadir dalam acara Penutupan TMMD dan Karya Bakti, Kapolres Klaten, Kajari, Pengadilan Negeri dan Sekda Klaten, serta pejabat forkompimcam Polanharjo juga Ngawen. Selesai acara penutupan di Pendopo, Dandim.0723/Klaten, Letkol Inf.
Joni Eko Prasetyo langsung meninjau hasil TMMD Manunggal Sengkuyung di Desa Kranggan Kecamatan Polanharjo. Dalam kesempatan meninjau hasil TMMD tersebut Letkol Inf. Joni Eko Prasetyo menyatakan puas karena sudah sesuai dengan target dan rencana yang sudah ditentukan. (Jppos Giri).
