BPJamsostek Gelar Vaksinasi Massal Bersama Pemprov Kalbar dan Polda Kalbar

JPPOS.ID | KUBU RAYA – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJamsostek melalui Perwakilan Kantor Cabang Pontianak menggelar vaksinasi massal bagi pekerja BPJS Ketenagakerjaan, difabel, dan masyarakat umum di Gaia Bumi Raya City Mall, Senin (30/08/2021).

Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H., bersama Direktur Pengembangan Investasi BPJS Ketenagakerjaan, Edwin Ridwan & Karo Ops Polda Kalbar, Kombes Pol Suyanto, S.IK, M.Si, meninjau langsung kegiatan yang mendukung program pemerintah dalam menanggulangi Covid-19. Dalam kesempatan tersebut, Wagub mengatakan vaksinasi massal ini diinisiasi oleh BPJamsostek dan Polda Kalbar.

Kegiatan ini akan berlangsung selama 2 hari. Mudah-mudahan bisa mencapai 80% dari target yang ditetapkan, yaitu 2.000 orang. Dimana pun kegiatan vaksinasi diadakan, serbuan masyarakat sangat luar biasa. Kami mentargetkan 1000 orang, tetapi yang datang bisa capai 2.000 orang. Seperti saat pelaksanaan vaksinasi massal di Pelabuhan Seng Hie, Pontianak. Target yang ditetapkan yaitu 700 orang, tetapi yang datang berjumlah 1.800 orang dalam waktu 2 jam. Tetapi permasalahannya adalah terkadang jumlah vaksin yang ada sangat terbatas dan pengiriman dari pusat agak terlambat,” jelas H. Ria Norsan.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat sudah meminta pihak Kementerian Kesehatan untuk sesegera mungkin mengirimkan vaksin. Kemudian untuk distribusinya dibantu pihak TNI/POLRI. Hal terdebut guna mengantisipasi tingginya animo dan kesadaran masyarakat akan vaksin

Wagub juga menghimbau kepada seluruh perusahaan yang ada di Kalbar untuk mendaftarkan tenaga kerja mereka menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan, agar para tenaga kerja bisa mendapatkan perlindungan jiwa dalam melaksanakan tugas. Tenaga kerja di Kalbar juga harus mendapatkan vaksin, karena para tenaga kerja merupakan salah satu unsur penggerak ekonomi daerah.

Sementara itu, Direktur Pengembangan Investasi BPJS Ketenagakerjaan menyampaikan hampir 2 tahun Covid-19 dinyatakan sebagai pandemi global oleh WHO.

Dikatakannya, pelaksanaan vaksinasi massal ini merupakan penyelenggaraan ke-14 yang dilaksanakan oleh BPJamsostek.

Ada 69 ribu dosis vaksin yang diberikan BPJamsostek kepada para pekerja dan penyandang difabel Indonesia, semoga berjalan dengan lancar dan sesuai harapan,” jelas Edwin Ridwan. (rfa/ty)

Adpim ProvKalbar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *