JPPPOS.ID || Pati-Jawa Tengah, Kepolisian Resor Pati selama empat belas hari kedepan menggelar operasi Zebra candi 2021. Operasi ini lebih diarahkan pada pola preemtif dan preventif, berupa tindakan simpati humas kepada masyarakat.
Operasi zebra candi 2021 kali ini tidak berorientasi pada penegakan hukum lalu lintas/tilang, namun seluruh giat diarahkan pada pola tindakan simpatik humanis kepada masyarakat dalam upaya membangun kepercayaan masyarakat kepada Polri.
Usai apel gelar pasukan operasi zebra candi di Mapolres Pati, Senin (15/11/2021), Bupati Haryanto mengatakan, pada operasi ini aparat hanya boleh melakukan kegiatan edukasi dan penyuluhan protokol kesehatan dan tertib berlalu lintas berupa baksos, bagi masker, pemasangan stiker ayo pakai masker, menciptakan rasa simpatik, serta saling membantu masyarakat yang lain.
“Ini juga dalam rangka menekan angka kecelakaan lalulintas, sehingga masyarakat bisa terbantu. Operasi tersebut juga untuk membantu pertumbuhan ekonomi di Indonesia khususnya Jawa Tengah dan Pati,” katanya.
Pemkab Pati juga mendukung operasi ini, hingga berakhirnya pelaksanaan razia kepolisian secara serentak di Indonesia.
Kapolres Pati AKBP Christian Tobing mengatakan, pihaknya akan menerjunkan dan melibatkan seribu personil baik dari Polres, Kodim, Satpol PP, dan Dishub. “Fokus dari operasi ini lebih kepada kegiatan sosialisasi dan lebih mengedapankan sisi humanis dalam pelaksanaannya, serta bagaimana membantu memutus mata rantai covid-19, dan mendukung pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional,” katanya.
Pada saat pelaksanaan razia, tegas Kapolres Pati, melarang adanya pemeriksaan surat-surat kendaraan bermotor serta tindakan lainnya yang tidak simpatik. Turut hadir menyaksikan apel gelar pasukan itu, Dandim 0718/Pati Letkol CZI Adi Ilham Zamani, serta pejabat Forkompimda Pati lainnya. ( Sugiarto JPP Pati )