JPPOS. ID || BENGKULU SELUMA – Pelaksanaan reses slah satu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD Seluma dari dapil 4 didesa Talang Giring disambut hangat dengan segenap masyarakat desa yang berlangsung dirumah Pajar salah satu warga desa dusun 2 desa Talang Giring 5 Desember 2025.
Adapun acara reses ini sebagaimana bisa digunakan sebagai sarana silaturahmi bertatap muka anggota dewan dengan masyarakat pendukungnya, antusias warga sangat terlihat dari cara masyarakat dalam menyambut kehadiran wakil rakyat yang duduk diparlemen, disamping sebagai bentuk silaturahmi acara reses ini juga dimanfaatkan warga mengajukan berbagai permasalahan yang ada di desa.
Dalam kata sambutan Yupan Ahyadi sempat terkejut dengan kehadiran warga desa Talang Giring yang disambut sangat baik.
“Sebelumnya saya ucapkan terima kasih atas kehadiran warga yang menyambutnya dengan kehangatan suasana kekeluargaan, dikesempatan ini saya sangat mengharapkan aspirasi dari masyarakat menyampaikan aspirasinya,” ucap Yupan.
Dalam sesi tanya jawab yang dipandu pembawa acara dari beberapa masyarakat mengusulkan atas nama Heri Serawai selaku tokoh masyarakat mengusulkan peningkatan kwalitas jalan dari status koral menjadi lapen atau rabat beton sepanjang 3 km dari desa talang alai menuju dusun 2 desa Talang Giring.
Adapun usulan ke-2 dari Waginem anggota BPD mengusulkan agar adanya program bedah rumah Rumah Tidak Layak Huni RTLH 10 unit di desa talang giring guna membantu warga yang mempunyai tempat tinggal yang kurang layak.
Usulan ke-3 dari saudara Sulis penyekrapan dan pengoralan jalan tanjakan menuju talang giring,usulan ke 4 dari pak Pajar pengadaan mobil ambulance,usulan ke 5 dari pak yusrizal peralatan alsintan,bibit tanaman dan ternak bagi kelompok tani yang ada di desa talang giring.
Setelah mendengarkan usulan warga, Yupan Ahyadi SM kembali mengucapkan terima dan berjanji akan membawa dan menyampaikan usulan warga ke gedung parlemen bahkan mendorong usulan ini agar terealisasi di tahun 2027 nanti.
“Mengingat desa Talang Giring ini merupakan desa yang dikelilingi perkebunan warga dan agak sedikit jauh dari desa tetangga lainya, sehingga sangat membutuhkan akses sarana prasarana yang lebih baik, terutama akses jalan dan ambulan”, tutur Yupan lagi.
Heno.








