JPPOS.ID || Pakpak Bharat. Seorang pelajar SMP Siempat Rube, Kabupaten Pakpak Bharat, Jorema Natanael Gajah (14) yang dinyatakan hanyut di Sungai Lae Kombih sejak Selasa (23/5) lalu, akhirnya ditemukan, Jumat (26/5) sekira pukul 09.00 WIB dan sudah tidak bernyawa lagi.
Korban tersangkut di jaring yang dipasang sebelumnya oleh pihak BPBD dan tim pencari orang hanyut di bagian hilir sungai, tidak begitu jauh dari lokasi awal korban hanyut.
Kepala Pelaksana BPBD, Augusman Harapan Padang MSi menjelaskan, korban langsung dievakuasi ke RSUD Salak untuk otopsi. Selanjutnya, dilakukan penyerahan jenazah kepada keluarga korban dan dipimpin Kapolres Pakpak Bharat.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pakpak Bharat yang dikomandoi Augusman Harapan Padang MSi memberikan dukungan maksimal dengan mendirikan posko dan dapur umum, demi kebutuhan dan suplay pasokan segala keperluan selama pencarian korban berlangsung.
Gerak cepat yang dilakukan BPBD dan tim yang dibantu TNI/Polri serta masyarakat tersebut berkat instruksi Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor (FBT) untuk segera menyiapkan seluruh sumber daya guna melakukan upaya pencarian.
Guna menghindari kejadian yang sama supaya tidak terulang kembali, melalui BPBD setempat, Augusman menghimbau kepada seluruh masyarakat diminta lebih waspada dan berhati-hati, semisal melakukan aktifitas di sepanjang aliran Sungai Lae Kombih.
Korban Jorema Natanael Gajah merupakan anak dari almarhum Kendra Gajah dan ibu Erlina Contessa Hasugian. (Sm)