JPPOS.ID || Tapung Hilir (Kampar) – Viralnya video kondisi jalan Raya Simpang Gelombang – Kota Garo mulai dari Km 15 sampai dengan Km 25 di Desa Kota Garo Kecamatan Tapung Hilir Kab. Kampar yang rusak parah di media sosial, yang diunggah oleh warga yang melintas dijalan tersebut banyak mendapat komentar bahkan kecaman warganet khususnya warga Kecamatan Tapung Hilir, bahkan warganet sempat menyebut jalan yang rusak parah tersebut sebagai jalan Laknatullah.
Kondisi ini diperparah dengan datangnya hujan yang secara otomatis lubang-lubang besar yang ada di jalan tersebut bak kolam ikan bahkan seperti sawah yang siap ditanami pagi.
Pantauan awak media, jalan yang banyak lubang bak kolam ikan tersebut pada hari Kamis (13/07/2023) sekira pukul 16.30 Wib sore kemarin mengakibatkan 2 kendaraan tronton yang bermuatan pupuk dan carnel inti harus terduduk akibat rusak patah As Rumbung secara bersama dan berdekatan posisi rusaknya.
Akibat rusaknya 2 kendaraan tersebut Jalan Raya dari Simpang Gelombang menuju Kota Garo atau tepatnya di depan simpang PKS PT. SBAL macet total, kalopun bisa berjalan petugas Kepolisian dari Unit Lantas Polsek Tapung Hilir harus mengatur kendaraan untuk lewat secara bergantian.
Melihat kondisi jalan Provinsi yang melintas disepanjang Kecamatan Tapung Hilir ini dalam kondisi rusak parah, banyak warga mempertanyaan kinerja Pemprov. Riau dan juga wakil rakyat di DPRD Prov. Riau terutama yang Dapil Kampar yang tidak perduli dengan kondisi jalan di Kecamatan Tapung Hilir yang menjadi tanggung jawab pihak Provinsi Riau.
“Hai pak Gubernur Riau, pak Dewan Prov. Riau terkhusus yang berasal dari Tapung Raya, mana kerjamu selama ini, suara kami banyak mendukung kalian pada Pemilu yang lalu tapi kenapa jalan di Kecamatan kami tidak kalian perbaiki,” ungkap warga Tapung Hilir yang tidak mau disebutkan namanya.
Kalaulah kalian tidak peduli dengan daerah kami, jangan harap kalian akan kami pilih lagi tahun 2024 yang akan datang, baik itu sebagai Calon Gubernur maupun Calon Anggota Dewan,” tegas mereka.
Dilokasi kemacetan, awak media sempat mengkofirmasi salah seorang sopir yang sedang memperbaiki kendaraannya yang rusak akibat kondisi jalan yang berlubang dan rusak parah tersebut.
“Kami mewakili para sopir yang sering melintas di jalan ini bermohon kepada pemerintah untuk dapat memperbaiki jalan yang sudah rusak parah di wilayah Kecamatan Tapung Hilir ini, karena akibat banyaknya lubang mobil kami jadi rusak dan mengakibatkan kemacetan,” ucap sopir Jumari kepada media.
Sementara itu, Kapolsek Tapung Hilir AKP M.Simanungkalit SH MH melalui Ps Kanit Lantas Bripka M.Neck mengingatkan kepada para sopir untuk berhati-hati saat melintas di sepanjang jalan diwilayah Kota Garo dikerenakan banyak jalan yang sudah rusak parah dan menyarankan untuk sementara waktu mengambil jalan arternatif terlebih dahulu akibat masih terjadinya antrian panjang akibat adanya mobil yang rusak dalam beberapa hari kedepan,” ujarnya.
(Ybs Sihotang)