Jurnalpolisipos.id||POSO(SULTENG) – Melalui apel gelar pasukan OPS Ketupat – 2021 kita tingkatkan sinergi Polri dengn Instansi terkait Dalam Rangka memberikan Rasa Aman Pada Perayaan Idul Fitri – 1442 H.
Bertempat di Lapangan Halaman Polres Poso, dilaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2021. Rabu – (5/5/2021).
Inspektur upacara pada kegiatan Apel Gelar Pasukan adalah Bupati Poso.
Turut hadir dalam acara tersebut Kapolres Poso, AKBP. Rentrix Ryaldi Yusuf, S.Ik, Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Poso Rommy S. Alimin, SE., Kepala Kejaksaaan Negeri Poso Lapatawe B. Hamka, SH., Dandim 1307 yang diwakili oleh Kasdim Mayor Inf. Ahmad Jayadi, Kepala OPD dan tamu undangan lainnya.
Kepala Kepolisian Republik Indonesia Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. dalam sambutanya yang dibacakan oleh Bupati Poso dr. Verna G.M. Inkriwang menyampaikan bahwa
Operasi “Ketupat 2021” akan dilaksanakan selama 12 hari mulai tanggal 6 – 17 Mei 2021.
Dalam pelaksanaannya melibatkan 90.592 personil Polri, 11.533 personil TNI serta 52.880 personil instansi terkait lainnya yang terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka, Jasa Raharja dll.
Personil tersebut akan ditempatkan pada 333 POS PENYEKATAN untuk mengantisipasi terhadap warga masyarakat yang masih nekad melaksanakan perjalanan mudik. 1.536 POS PENGAMANAN, 596 POS PELAYANAN, dan 180 POS TERPADU untuk melaksanakan pengamanan di pusat keramaian, pusat belanja, stasiun terminal, bandara, Pelabuhan, tempat wisata dll.
Berdasarkan Hasil Analisa dan evaluasi Operasi Ketupat Tahun 2020, Gangguan Kamtibmas mengalami kenaikan sedangkan untuk kasus-kasus yang meresahkan masyarakat lainya mengalami penurunan.
Berdasarkan Mapping kerawanan yang telah dilakukan, ada beberapa prediksi gangguan kamtibmas yang harus kita antisipasi antara lain ancaman Terorisme dan Radikalisme, sabotase, penyalahgunaan Narkoba, pesta miras dan lainya.
Untuk menghadapi tugas mulia dalam Rangka pengamanan Idul Fitri tahun 2021, maka pada apel gelar pasukan operasi terpusat KETUPAT – 2021, Ada beberapa hal yang di tekankan antara lain :
– Siapkan mental dan fisik yang di landasan oleh Komitmen Moral dan disiplin kerja yang tinggi dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
– Tingkatkan kepekaan, kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam melaksanakan pengalaman dan antisipasi kemungkinan terjadinya aksi teror dan kriminalitas yanh memanfaatkan momen ramadhan dan idul fitri 1442 H.
– Gelar kekuatan Polri pada Pos – Pos rawan kriminalitas sehingga bisa memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
– Gandeng Tokoh Agama dan stakeholder untuk sosialisasikan secara masif agar masyarakat tidak melaksanakan takdir keliling.
– jalin kerjasama yang harmonis dan sinergis dengan seluruh instansi terkait untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Demikian point amanat Kapolri Yang di bacakan Bupati Poso, Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan Bimbingan dan kekuatan kepada kita sekalian, dalam .melaksanakan Pengabdian kepada masyarakat Bangsa dan Negara.
(Victor Reppie/JPPos Poso)