Kapolres Cilegon Sambut Siswa Latja Diktuk Bintara Polri 2025: Bentuk Generasi Polri yang Mahir, Patuh Hukum, dan Unggul

JPPOS.ID || Polres Cilegon Polda Banten melaksanakan apel penerimaan siswa Latihan Kerja (Latja) Pendidikan Pembentukan (Diktuk) Bintara Polri Tahun Anggaran 2025 di Lapangan Apel Satya Haprabu Polres Cilegon, Senin (3/11/2025).

Apel yang berlangsung pukul 08.00 WIB tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Cilegon, AKBP Dr. Martua Raja Taripar Laut Silitonga, S.H., S.I.K., M.Si., dan diikuti oleh para Pejabat Utama Polres Cilegon, para Kapolsek jajaran, anggota Polres dan perwakilan Polsek jajaran, serta pengasuh dari SPN Polda Banten.

1

Dalam amanatnya, Kapolres Cilegon menyampaikan bahwa latihan kerja merupakan tahap penting dalam proses pendidikan calon Bintara Polri. Kegiatan ini menjadi momentum bagi para siswa untuk mengaktualisasikan teori dan materi yang telah diperoleh selama pendidikan di SPN Polda Banten ke dalam pengalaman tugas di lapangan yang sesungguhnya.

“Latihan kerja ini memberikan gambaran nyata tentang bagaimana pelaksanaan tugas kepolisian di lapangan, khususnya dalam lima fungsi teknis yaitu Sabhara, Lalu Lintas, Intelkam, Reskrim, dan Binmas. Melalui kegiatan ini, para siswa dapat belajar mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang telah didapat,” ujar AKBP Martua.

Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan bahwa pelaksanaan Latja Diktuk Bintara Polri TA 2025 akan berlangsung selama satu minggu, mulai 2 hingga 8 November 2025, dengan jumlah peserta sebanyak 53 siswa. Para siswa tersebut ditempatkan di tiga Polsek jajaran, yakni Polsek Cilegon sebanyak 18 siswa, Polsek Ciwandan 17 siswa, dan Polsek KSKP Merak 18 siswa.

Kapolres Cilegon menekankan agar para siswa dapat mengikuti kegiatan Latja dengan sungguh-sungguh, disiplin, dan bertanggung jawab. Ia menilai, latihan kerja bukan hanya sebagai pengujian kemampuan teknis dan taktis, tetapi juga sebagai pembentukan pola pikir, pola tindak, dan pola sikap yang selaras dengan nilai-nilai profesionalisme Polri.

“Gunakan waktu yang singkat ini dengan sebaik-baiknya. Latja ini menjadi kesempatan untuk mengukur kemampuan operasional sekaligus menanamkan mindset Polri yang baik — menjadi personel yang mahir, patuh hukum, dan unggul menuju Polri yang Presisi,” tegasnya.

AKBP Martua juga menekankan pentingnya semangat belajar dan sikap rendah hati selama kegiatan berlangsung. Ia mengingatkan para siswa untuk tidak takut melakukan kesalahan selama latihan, karena hal itu merupakan bagian dari proses belajar, namun tetap harus berusaha memperbaikinya dan tidak mengulang kesalahan yang sama.

“Jangan malu bertanya kepada mentor, pendamping, maupun senior. Lakukan perbaikan secara terus-menerus agar kemampuan semakin meningkat dan hasil latihan menjadi lebih baik,” pesannya.

Kegiatan apel kemudian dilanjutkan dengan arahan dan pembekalan langsung dari Kapolres Cilegon kepada para siswa Latja Diktuk Bintara Polri TA 2025, sebagai bentuk motivasi agar mereka siap menghadapi tantangan dan tugas nyata di lapangan dengan penuh semangat, tanggung jawab, serta dedikasi tinggi dalam mengabdi kepada masyarakat.(*)

YANTO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *