JPPOS.ID – Taput – Proyek pembangunan jaringan pipa transmisi air baku di Sipoholon, Tarutung dan Siatas Barita mendapat sambutan baik dari Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan.
Bupati melakukan kunjungan ke lokasi proyek dari Kecamatan Sipoholon Desa Situmeang Habinsaran Dusun Tapian Nauli bersama dengan rombongan OPD, Camat, TNI, Kepolisian serta masyarakat dan didampingi oleh pimpinan perusahaan PT.Karya Sulur Saroha, Joko Simanjuntak. Pekerjaan proyek dimulai, Selasa (24/08/2021).
Bupati mengatakan ketersediaan air bersih untuk 50 tahun kedepan akan teratasi dengan dibangunnya proyek pipa transmisi penyediaan air baku untuk tiga kecamatan ini. Kemungkinan akan ada lagi beberapa titik proyek sesuai dengan permohonan yang diajukan tahun 2017 kepada presiden melalui kementerian terkait.
Jaringan pipa transmisi sepanjang 13,2 kilometer dimulai dari intake sampai ke bangunan bak penampung di Tangsi Tarutung, Jalur pipa melintasi wilayah Kecamatan Sipoholon meliputi Dusun Tapian Nauli Desa Situmeang Habinsaran – Desa Situmeang Hasundutan- Desa Simanungkalit, dan Kecamatan Tarutung meliputi Desa Hutauruk- Desa Sirajaoloan- Desa Simamora -Kelurahan Hutatoruan X- Kelurahan Hutatoruan VI.
Kepala Dinas Perkim, Budiman Gultom mengatakan jenis pipa transmisi yang digunakan High Density Polyethylene (HDPE) 400 mm dan Pipa GIP. Selanjutnya akan bangun bak penampung (reservoar) di Dusun Tapian Nauli, Kecamatan Sipoholon dan di Tangsi, Kelurahan Hutatoruan VI, Kecamatan Tarutung. Pengambilan air untuk air baku (intake) berasal dari Sungai Aek Butar yang debit andalannya sebesar 372 liter /detik,
“Sementara target suplai air bersih adalah 100 liter/detik, maka kondisi ketersediaan air sangat memungkinkan proyek ini akan mampu menjawab kebutuhan air bersih untuk warga di tiga kecamatan,” tegas Budiman Gultom. (BOS)