jppos.id/NGANJUK 7-agustus 2024 – Pj Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna,S.STP.M.si menerima kunjungan (Audiensi) jajaran Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI) Kabupaten Nganjuk, di kepengurusan terpilih untuk periode 2024- 2027. Kunjungan pihaknya disambut penuh hangat di Pendopo Kab.Nganjuk,
Dalam pertemuan itu, Pj Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna,S.STP.M.si memberikan apresiasi sekaligus ucapan terima kasih kepada PJI Kab.Nganjuk, yang telah turut membantu Pemkab Nganjuk mewujudkan cita-cita menuju Nganjuk Sejahtera Untuk Semua.
“Terima kasih PJI Kab.Nganjuk yang selama ini menjadi mitra strategis dalam menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat,” ucap Pj Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna,S.STP.M.si
Bupati juga menyampaikan PJI Kab.Nganjuk profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai salah satu pilar demokrasi untuk menjaga situasi tetap kondusif. Termasuk melaksanakan perannya, yakni, media harus berpegang teguh pada kode etik jurnalistik.
Di tempat yang sama, Ketua terpilih IMPI YUSNANDAR S. Sos.SH.MH.M.AP.MM. menyampaikan Visi Organisasi yaitu,
” Jurnalis Cerdas Bermartabat, Profesional Dalam Berkarya, kemudian juga menyampaikan Misinya yaitu, meningkatan skil Jurnalistik, berdaya menggalih berita, berimbang dalam penulisan, berkantor yang representatif, memperkuat kemitraan, memperkuat soliditas anggota, mendorong kecerdasan publik, ikut mendorong penegakkan hukum, bermoral dan beradab, menggelorakan Civil Sosiety”.Disampaikan Visi dan misi tersebut kepada PJ Bupati Nganjuk.
“Saya senang, dan Pemerintah sangat berterimakasih dalam hal tersebut bisa bekerjasama dalam mendorong keberhasilan pembangunan dan ikut meningkatkan partisipan publik yang kondusif,” kata PJ Bupati. Hal tampak dalam pertemuan tersebut sangat menunjukkan keharmonisan PJ Bupati Nganjuk dengan Pengurus PJI Nganjuk akrab dan sangat Egaliter.
Terakhir dirinya juga berharap PJI Kab.Nganjuk dapat terus menjalin komunikasi yang baik dan menjadi mitra strategis dalam mewujudkan mendorong keberhasilan pembangunan dan ikut meningkatkan partisipan publik yang kondusif,”
“Berikan informasi yang benar dan tidak mengandung berita hoaks (informasi bohong) yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat. Apalagi di masa – masa jelang Pilkada ini,”.
sudar
