JPPOS.ID TANGERANG. – Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PERUMDAM) Tirta Kerta Raharja (TKR) Kabupaten Tangerang memberikan bantuan air bersih sebanyak 30.000 liter untuk warga yang terdampak bencana banjir di Perumahan Grand Harmoni 2 Balaraja, Kecamatan Sukamulya, Kabupaten Tangerang pada Sabtu 4 Mei 2024.
Dengan respon cepat yang diberikan dari Perumdan TKR bantuan air bersih pada warga dikarenakan terjadinya luapan air yang disebabkan jebolnya tanggul penahan air pada Senin, 29 April 2024 dengan ketinggian air mencapai satu meter lebih. Akibatnya suplai air bersih untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat terganggu.
“Penyebab banjir ini adalah karena adanya tanggul yang jebol dan juga curah hujan cukup tinggi, sehingga air meluap ke permukiman masyarakat sekitar,” kata Pj Bupati Tangerang Andi Ony meninjau lokasi banjir.
Petugas PERUMDAM TKR berkolaborasi bersama dengan Camat Sukamulya H. Asep Nurman Jaenudin dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang untuk menyalurkan air bersih dimana Perumdam TKR mengirimkan Enam unit truk tangki air berkapasitas 5.000 liter dikerahkan untuk mensuplai air dengan total pemberian air beraih sebanyak 30.000 liter.
Bantuan Air bersih disalurkan langsung kepada warga terdampak banjir sebanyak 130 kepala keluarga (KK).
Dengan datangnya Bantuan Air bersih dari Perumda TKR ,warga disekitar sayang senang karena menurut warga Air bersih sangat diperlukan sehari hari.
“Alhamdulilah, ada PDAM mengirimkan air kami jadi terbantu,” ungkap Deny, salah koordinator warga Perumahan Grand Harmoni Balaraja, Desa Bunar, Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang,Sabtu (4/5/24).
Lanjut Warga,terima kasih ke Perumdam TKR Kabupaten Tangerang yang respon cepat kepada warga mengirimkan bantuan Air bersih, karena Air kebutuhan warga setiap hari,katanya.
Menurut informasi yang didapat dari warga dimana terkait permasalahan tanggul yang jebol,Salah satu warga mengungkapkan bahwa saat ini, pengembang perumahan tengah melakukan perbaikan ,berdasarkan informasi tanggul tersebut akan di tinggikan dan menjadi dua,tuturnya.
Sumber:Humas (*)
YANTO