Hindari Hoax,Polda Bengkulu Lakukan Sosialisasi Di MAN 2.

 

Jppos.ID || BENGKULU – Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terkait pemanfaatan media sosial yang aman dan sehat khususnya kalangan generasi Z, Bid Humas Polda Bengkulu hari ini (15 / 11 / 23 ) menggelar sosialisasi anti Hoax di MAN 2 Model Kota Bengkulu.

Hadir dalam sosialisasi tersebut, Waka Kesiswaan MAN 2 Maranek Siregar, M.Pdi., Kepala Tata Usaha Nensy Hutapea S.Pd., Paur Pensat IPTU Desty Sukarlia Sari, PS. Paur Penum Bid Humas Polda Bengkulu.

Salah satu Duta humas Polda Bengkulu Mikrom yang juga putra pariwisata Provinsi Bengkulu yang menjadi narasumber dalam Sosialisasi tersebut menyampaikan beberapa materi diantaranya Diseminasi konten positif dengan tema Cerdas menyikapi hoax dan pemberitaan bagi generasi Z.

Dalam materinya, Mikrom menyampaikan saat ini informasi sangat mudah didapatkan baik dari media sosial maupun media online akan tetapi sebagai generasi penerus hendaknya para siswa dapat melakukan filter dan mencari kebenaran dalam sebuah informasi yang tengah beredar dengan cara membandingkan dengan situs yang terverifikasi dan jangan mudah percaya akan sebuah berita ataupun informasi yang didapat.

Disisi lain usai pelaksanaan sosialisasi, IPTU Desty menyampaikan , kegiatan tersebut dilaksanakan diseluruh sekolah – sekolah yang ada di Kota Bengkulu bertujuan untuk memberikan pemahaman ke masyarakat akan dampak dari berita hoax dan langkah untuk mengatasi bila menemukan hoax.

” Pengguna internet dapat berdampak positif dengan mudahnya akses informasi tanpa batas, namun disisi lain jika tidak bijak dalam penggunaan media sosial beresiko menyebarkan berita hoax dan isu SARA,” ungkapnya

Dalam hal ini kita harus bijak dalam menggunakan media sosial dan keamanan informasi. Kami memiliki situs untuk mencari klarifikasi kebenaran tentang isu hoax yang berkembang dan beredar.

Sumber Rls kabidhumas Polda Bengkulu Kombes pol Anuardi.S.ik,M.si.

Red/Heno.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *