Walikota Metro Akan Buka Jamnas ke-28 Maci Kota Metro Pada 11-12 November 2023

Jppos.id || Kota Metro – Walikota Metro Wahdi akan buka Jambore Nasional Ke-28 Motor Antik Club Indonesia ( Maci ) Kota Metro, di stadion Tejosari Metro Timur, Lampung, pada 11 hingga 12 November 2023.

Jamnas akan di hadiri seluruh komunitas maci se-Indonesia, dan perwakilan Negara Malaysia. Walikota Wahdi Siradjuddin menyambut baik, audensi komunitas Maci Kota Metro, dengan kegiatan yang dilakukan secara nasional, diharapkan dapat memperkenalkan potensi Kota Metro.

“Kita sambut baik komunitas motor antik Indonesia yang akan melakukan jamnas ke-28 di Kota Metro, tentu ini juga sejalan dengan kita, dan harapannya dapat menimbulkan Multiflyar efek nya hadir, dalam peningkatan ekonomi, mengenal Kota Metro tentang budaya, dan cagar budaya yang ada,” Kata Wahdi, Selasa (24/10/2023).

Wahdi juga mengimbau kepada para pengendara yang hadir dalam kegiatan tersebut, untuk tetap menjaga keselamatan, ketertiban lalulintas, serta tetap memprioritaskan pengendara umum.

“Mereka inikan sudah mendapat izin dari kepolisian, namun tetap kita imbau untuk memprioritaskan pengendara umum, pastinya tertib berlalulintas, sehingga tidak menggangu pengendara lain, sehingga kondusifitas berlalulintas tetap terjaga.” Ucapnya.

Sementara itu, Ketua Motor Antik Club Indonesia (Maci) Kota Metro, Harlan menyampaikan, selain pertemuan dengan komunitas club’ motor se-Indonesia, kegiatan jamnas juga tetap mengedepankan kegiatan sosial, untuk kepentingan masyarakat.

“Untuk tertib berlalulintas itu pasti, kita juga sudah berkoordinasi dengan Korlantas, dan Polres Metro, pertemuan ini juga dihadiri perwakilan dari seluruh Indonesia, dan Malaysia. Kegiatan ini juga bukan hanya sekedar nongkrong nongkrong, melainkan ada kegiatan sosial, seperti donor darah dan lainnya. Disini juga, kami berupaya mengenalkan Kota Metro, dengan potensi yang ada.

Selain Maci, kami juga mengundang 20 komunitas lain dari berbagai komunitas lain, kami harap, masyarakat dapat menyambut baik kegiatan kami, mungkin, masyarakat masih ada yang belum memahami perbedaan komunitas motor dan geng motor, karena komunitas motor seperti kami, lebih mengedepankan edukasi, dan kegiatan sosial, serta kegiatan positif lainnya.” Tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *