Jppos.id || Jakarta-Dalam rangka sambut Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijariah dan lebih memfokuskan ke Ibadah Puasa,Majelis Talim Almubarokah Rusun Pinus Penggilingan gelar penutupan pengajian,yang berlangsung di Lantai 2, Rusun Pinus Blok A Elok, Penggilingan, Kecamatan Cakung, Kota Jakarta Timur,Rabu,(08/03/2023).
Tampak hadir dalam pengajian penutupan tersebut Ustadz Syarif Hidayatullah Penceramah,Ustadzah Evi pimpinan dari MT.Arrohman,Umi Titi pimpinan MT.Assyuhada,Ustazah Sayati pimpinan MT.Alhikmah,dan Ibu Munah pimpinan dari MT.Almubarokah sebagai tuan rumah.
Dalam penutupan pengajian tersebut diisi dengan pembacaan Surat Yasin,dan diisi dengan Tausiah dari Ustadz Syarif Hidayatullah yang mengangkat tema “Pentingnya Menuntut Ilmu” kemudian dilanjutkan dengan penampilan Tim Rabana istiqomah.
Ibu Munah sebagai pimpinan MT.Almubarokah mengatakan terkait penutupan pengajian tersebut.
“Ini adalah penutupan sementara pengajian Majelis Talim Almubarokah,untuk menyambut Bulan Suci Ramadhan,Pengajian Majelis Talim Almubarokah tersebut rutin dilakukan setiap 1 kali dalam seminggu.” ujarnya.
Sedangkan Ustadzah Umi Upiyah sebagai Guru di Majelis Talim Almubarokah juga mengatakan.
“Ini maksudnya sementara kita Tawaqup bukan berhenti belajar,istirahat dulu belajar,karena ibu ibu banyak sibuk dirumah.”ucapnya.
Ustadzah Umi Upiyah juga berpesan kepada Jamaah Majelis Talim dengan Tawaqup ini untuk lebih fokus beribadah sesuai dengan ilmu ilmu yang diberikan para Guru,di dalam Bulan Ramadhan ini di amalkan sebaik baiknya.
Saat ditanya amalan apa saja yang dilakukan dalam Bulan Suci Ramadhan walaupun Pengajian ditutup sementara,Ustadzah Umi Upiyah mengatakan.
” Dengan membaca Al quran,Sholat Tarawih,Sadaqoh,Tadarusan dan jangan banyak ghibah kalau bisa didalam rumah dulu selama dalam Bulan Ramadhan kecuali inggin membuat kebaikan.”jelas Umi Upiyah.
Selain pengajian dan tausiah kegiataan tersebut juga diisi dengan santunan kepada 11 Anak Yatim dan 9 Janda Tua yang di berikan langsung oleh Pimpinan Majelis Talim Almubarokah ibu Munah.
