Satlantas Polres Purwakarta Gelar Operasi Keselamatan Berkendara 2023

JPPOS.ID || Purwakarta. Operasi Keselamatan Lodaya 2023 digelar sejak Selasa, 7 Februari 2023. Saat sosialisasi, ternyata tidak hanya melibatkan personel polisi saja. Tampak juga ulama hadir saat sosilisasi di Kabupaten Purwakarta.

Dengan menggandeng sejumlah ulama di Kabupaten Purwakarta, Satlantas Polres Purwakarta gencar mensosialisasikan keselamatan berkendara untuk mengajak masyarakat menjaga keselamatan saat berkendara.

Sebagian Muslim memahami bahwa ajaran Islam itu hanya terbatas pada kegiatan dalam Rukun Islam dan Rukun Iman. Tapi, segala aturan yang menyangkut kebaikan dan tata hubungan baik dalam kehidupan sosial, juga ajaran Islam, termasuk menaatti aturan lalu lintas.

Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain melalui Kasat Lantas, AKP Warjo mengatakan, kehadiran Ulama dalam sosialisasi diharapkan menjadi pencerah bagi masyarakat yang melintas, dan masyarakat menjadi tergugah untuk tertib berlalu lintas serta mematuhi protokol kesehatan.

“Diharapkan tausiyah singkat yang diberikan para ulama ini menjadi perhatian masyarakat sekaligus juga momentum bagi kepolisian untuk mengedukasi akan pentingnya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas,” ungkap Warjo, saat ditemui usai melakukan sosialisasi Operasi Keselamatan Lodaya 2023.

Ia mengatakan, kegiatan tersebut lebih kepada memberikan edukasi dalam rangka keselamatan, sehingga kegiatan penertiban dilaksanakan dalam pola-pola humanis dan simpatik untuk lebih membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas.

“Operasi Keselamatan Lodaya 2023 ini digelar dari 7 Februari 2023 hingga 20 Februari 2023. Operasi ini memiiliki tujuan pokok mengingatkan masyarakat agar tertib berlalu lintas. Selain itu, juga tertib menerapkan protokol kesehatan, karena kita memang belum keluar dari pandemi Covid-19,” ucap perwira polisi yang terkenal murah senyum itu.

Warjo juga menyampaikan untuk penindakan di lapangan menggunakan tilang elektronik atau E-TLE, INCAR serta penindakan stasioner yang dilakukan anggota terhadap pelanggaran yang dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas.

“Penindakan di lapangan kami menggunakan tilang elektronik atau E-TLE, INCAR serta penindakan yang dilaksanakan anggota di lapangan terhadap pelanggaran yang dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas,” papar Warjo.

Dirinya berharap, operasi ini dapat meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas dan mengurangi angka serta fatalitas kecelakaan di jalan.

“Harapan kami dengan adanya Operasi Keselamatan Lodaya 2023 ini dapat mengurangi angka pelanggaran serta menekan angka kecelakaan lalu lintas utamanya yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” tutup AKP Warjo.(saehudin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *