Qomaru Zaman Bersama Mubaligh Metro Membahas Program WaRu

JPPOS.ID _ LAMPUNG
Metro — Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan wakil Walikota Metro pada Pilkada serentak 2020, kembali menegaskan program mentahfizkan 5.000 siswa didik setiap tahunnya, jika keduanya diberi amanah untuk memimpin Kota Metro lima tahun ke depan.

Hal itu terungkap saat WaRu mengadakan temu bicara yang diwakili calon wakil Walikota Drs.H.Qomaru Zaman,MA. di kediaman Ustadz Supri Yosomulyo 21 C, Selasa (24/11/2020).

Dalam pertemuan tersebut dihadiri para Mubaligh se-Kota Metro bersama-sama membahas program WaRu mentahfizkan 5.000 siswa didik setiap tahunnya. Hadir juga pada kesempatan itu ulama Lampung asal Metro, Ustadz Anwar Fuadi.

Dalam kesempatan itu, Qomaru Zaman yang tiada lain adalah putra tokoh Muhammadiyah Lampung, H.Kasiro yang akrab disapa Mas Qomaru merasa optimis jikalau WaRu memenangkan pilkada serentak Kota Metro 2020, program tahfiz tersebut akan berjalan dengan baik.

“Selama ini, di Kota Metro sejak lepas dari Lampung Tengah pendidikan agama di berbagai sekolah masih sangat terasa kurang,” jelas dia.

Dijelaskan Mas Qomaru, program itu bukan janji, melainkan social of reality pendidikan di Kota Metro. Padahal, pendidikan agama, terutama belajar mengaji (membaca Al-Qur’an) dan menghafal serta memahami maknanya sangat penting.

“Kita akan bersinergi dengan pondok-pondok pesantren (ponpes) yang ada di Kota Metro,” harapnya.

Diuraikannya, program prestisius Independen itu adalah kebutuhan masyarakat menghadapi budaya global yang kadang banyak menjerumuskan generasi muda bangsa Indonesia.

“Karena, sebagian masyarakat jarang diberikan informasi konkrit tentang infiltrasi budaya asing yang dampaknya sangat mengerikan,” tegas Mas Qomaru.

Oleh karena itu kemenangan WaRu adalah kemenangan masyarakat Kota Metro, dengan kemenangan itu berarti WaRu dipercaya dan diberi amanah langsung oleh rakyat untuk memimpin Kota Metro.

Bedah program WaRu tentang Mentahfizkan para anak didik yang sedang menekuni pendidikan di semua tingkatan pendidikan mendapat sambutan hangat dari para mubaligh di Kota Metro.

“Mari kita membangun sumber daya manusia (SDM) masyarakat Kota Metro yang nilai keagamaannya semakin hari semakin bermutu dan tentu itu pekerjaan kita semua,” pesan Mas Qomaru. (Bahri/rls).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *