JPPOS.ID,JAKARTA – Telah terjadi kecelakaan Kapal Nelayan KM.Mina Rezeki yang mengangkut 14 ABK di Pelabuhan Muara Angke, Pluit Jakarta Utara.
Kecelakaan kapal KM. Mina Rezeki yang dari arah Pelabuhan Muara Angke menuju Muara Baru tiba tiba mendapatkan musibah jumat pagi sekira jam 06.15 Wib.
Menurut Kasubdit Gakkum DitPolair Polda Metro Jaya Akbp Edi Guritno saat di hubungi tim media melalui whatapp tertulis, ” KM. Mina Rejeki melakukan bongkar ikan di Pelabuhan Muara Angke dan selesai pada pukul 09.30 WIB, selanjutnya kapal dengan jumlah awak kapal 14 orang berlayar menuju Pelabuhan Muara Baru untuk docking (perbaikan),” Kata Akbp Edi.
Ditambahkan Akbp Edi,” belum lama dalam berlayar pada posisi kapal berada di alur keluar masuk Pelabuhan Muara Angke, kapal menabrak bangkai kapal yg tenggelam yang mengakibatkan kapal terbalik dan tenggelam KM.Mina Rejeki,
Dalam kejadian tersebut nakhoda kapal beserta ABK melompat kelaut, akibat kejadian tersebut 13 awak kapal selamat dan 1 orang awak kapal bernama Mina Aidin (50) belum ditemukan masih dalam pencarian oleh tim SAR dengan penyelaman.
KM.Mina Rezeki yang dimiliki Koh Ahin, dikatakan Kusyanto selaku nahkoda kapal (35) asal tegal,” Kapal habis bongkar muat cumi, terus menunggu air sedang pasang tiba tiba kapal ada terasa menabrak, saya pun gak tahu asalnya. kata Kusyanto, jumat (6/11/2020).
Dari kejadian kecelakaan tersebut 13 ABK selamat dan satu belum di temukan atas nama Minal Aidin (50) asal Tegal.
Dari data yang di dapat 13 ABK yang selamat, yakni :
Data awak kapal yang selamat :
– Kusyanto (35 tahun), nakhoda kapal;
– Johan (34 Tahun), KKM;
– Dicky Gustian (21 tahun);
– Lukman Hakim (35 tahun);
– Abdul Aziz (23 tahun);
– Akbar (25 tahun);
– Dedy Hakim (38 tahun);
– Indrayana (25 tahun);
– M. Aji Mulyo Nugroho (19 tahun);
– Tarmo (40 tahun);
– Fahmi Ramadhan (28 tahun);
– M.Arifin (47 tahun)
– Rahmat (43 tahun).
Awak kapal yang belum ditemukan :
– Minal Aidin (50 tahun). (Effendi)
