JPPOS.ID,Malang_Pelaksanaan kerjasama di bidang P4GN yang dilakukan Badan Narkotika Nasional dengan pemerintah daerah selama ini telah terjalin sinergis dan berkelanjutan ke arah yang lebih baik. Hal ini dibuktikan dengan terjalinnya hubungan yang harmonis dan dukungan yang diberikan pemerintah daerah kepada Badan Narkotika Nasional di seluruh Indonesia.
Direktorat Kerjasama Deputi bidang hukum dan kerjasama BNN RI mengadakan kegiatan asistensi dan diskusi pelaksanaan kerjasama nasional dan internasional di lingkungan pemerintah daerah, BNN Provinsi dan BNN kabupaten/kota se-Jawa Timur yang diselenggarakan di hotel Senyum Kota Batu, Jawa Timur. (20/10).
Pada pemaparannya di hadapan puluhan orang perwakilan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur, BNNP dan BNNK se-Jawa Timur, Direktur Kerjasama BNN RI Drs. Achmad Djatmiko menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini selain menyamakan persepsi antara BNN dengan pemerintah daerah, juga untuk melengkapi dokumen data dukung dalam pelaksanaan perjanjian kerjasama yang telah dibuat selama ini.
“Melalui kesempatan yang baik ini, kami bermaksud memfasilitasi penyusunan dan menyempurnakan dokumen tersebut,” ungkap Direktur Kerjasama.
Dalam presentasinya, Drs. Achmad Djatmiko menyampaikan bahwa fokus dalam ruang lingkup Perjanjian kerjasama dan Nota Kesepahaman antara BNN dengan pemerintah daerah berbeda dengan yang dilaksanakan dengan mitra kerja lainnya. Fokus utamanya meliputi hibah lahan maupun gedung untuk operasional BNN setempat, bantuan sarana dan prasarana, bantuan sumber daya manusia serta hibah.
Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari ini menghadirkan beberapa narasumber, antara lain Ahli Farmakokimia dari Sekolah Farmasi ITB Bandung Bapak Dr.rer.nat.apt. Rahmana Emran Kartasasmita, M.Si, Drs. Achmad Djatmiko, Rieka Dwi Widayati, Adi Rahmadian dan Diani Indramaya dengan moderator Kepala BNN Kota Batu, ibu Mudawaroh.
“Kami berterima kasih atas kerjasama yang telah terjalin selama ini dan BNN tetap membutuhkan dukungan yang sinergis secara menyeluruh dari pemerintah daerah setempat untuk menanggulangi permasalahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekusor narkotika di Indonesia,” tutup pak Adjat, panggilan akrab Direktur Kerjasama.(Effendi/Red)
Biro Humas dan Protokol BNN RI